BANJARMASIN, kalimantanprime.com – Barito Putera sukses membawa pulang tiga poin dari kandang PSS Sleman usai menang 2-1 di laga lanjutan Liga 1 pekan ke-25, Senin (3/3/2025) malam.
Dalam laga yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Barito Putera unggul terlebih dahulu lewat gol Levy Madinda dan Lucas Morelatto, sebelum PSS Sleman memperkecil ketertinggalan melalui Vico Duarte.
Berkat kemenangan ini, Laskar Antasari naik ke peringkat ke-13 klasemen sementara Liga 1 dengan 28 poin dari 25 pertandingan, memiliki selisih enam poin dari zona degradasi.
Sementara, kekalahan ini membuat PSS Sleman tertahan di posisi juru kunci klasemen sementara Liga 1 dengan 19 poin dari 25 laga.
Meski secara statistik, PSS Sleman lebih unggul dibanding Barito Putera dengan 59% penguasaan bola dan melepaskan 14 tendangan yang tiga di antaranya tepat sasaran, namun tak menolong Tim Elang Super Jawa lepas dari kekalahan.
Petaka bagi PSS Sleman terjadi di menit 45+1. Barito Putera memecah kebuntuan setelah tendangan bebas Levy Madinda tidak dapat dihentikan dengan sempurna kiper PSS sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Tempo permainan cukup tinggi, kedua tim pun melakukan jual beli serangan. Di babak kedua, Laskar Antasari berhasil menggandakan keunggulan menjadi 2-0 lewat gol Lucas Morelatto yang memanfaatkan umpan terukur Matias Mier pada menit ke-67.
Tertinggal dua gol, PSS berupaya memperkecil ketertinggalannya dan membuahkan hasil pada menit 87 lewat tendangan jarak jauh Vico Duarte yang tidak dapat dihentikan kiper Barito Putera Norhalid.
Hingga akhir pertandingan, papan skor tidak berubah 2-1 untuk kemenangan Barito Putera.
Performa positif Laskar Antasari turut diapresiasi owner Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, yang ikut nonton bareng (nobar) bersama para pemain yang tidak ikut berangkat dan masyarakat di Cafe Mae, Jalan A. Yani Km 5,8 Banjarmasin.
“Alhamdulillah, tentunya kita bersyukur dan berharap selalu mendapat kemenangan seperti ini karena tujuannya adalah untuk membahagiakan masyarakat banua Kalimantan Selatan tercinta,” ungkap Bang Hasnur, sapaannya, yang tak bisa mendampingi tim karena ada tugas lain.
Bang Hasnur juga berharap dukungan dan doa dari warga Banua Kalimantan Selatan di bawah kepemimpinan H Muhidin selaku Gubernur Kalsel.
Laga Laskar Antasari melawan tuan rumah PSS Sleman, kata Bang Hasnur tidak mudah. Apalagi perjalanan dan perjuangan tim masih panjang di kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.
“Kita masih ada empat laga kandang dan lima laga away. Kita berharap dapat mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya untuk memperbaiki posisi di klasemen,” jelas Bang Hasnur yang juga Wakil Gubernur Kalimantan Selatan.
“Tentunya untuk mempersiapkan tim ini musim depan, karena kita ingin membangun tim yang baik agar lebih kokoh lagi. Dan ke depan yang pasti untuk membahagiakan masyarakat Banua Kalimantan Selatan,” tutupnya. (Opq/KPO-1)
