SLEMAN, Kalimantanpost.com – Barito Putera akhirnya berhasil menuntaskan dendam dengan menumbangkan tuan rumah PSS Sleman 2-1 pada laga pekan ke-25 Liga 1 2024/2025 di Stadion Manahan, Solo, Senin (3/3/2025) malam.
Kemenangan itu bukan hanya membayar kekalahan 0-3 diputaran pertama lalu, juga semakin menjauh dari kejaran tim papan bawah lainnya dengan poin 28 dari 25 kali bertanding. Namun, posisi Barito Putera tak beranjak di posisi ketiga.
Namun bagi PSS Sleman dengan kekalahan tersebut semakin terpuruk menempati juru kunci dengan poin 19 dari 25 kali main.
Bertekad meraih tiga poin, sejak menit awal tuan rumah PSS Sleman langsung menerapkan high pressing, dengan memberikan tekanan tinggi di area pertahanan Barito Putera.
Pressing tinggi tak hanya membuat Barito Putera bertahan setengah lapangan, juga bikin panik lini belakang.
Beberapa kali pemain tim Laskar Antasari salah umpan, termasuk kiper Nor Halid dua kali melakukan umpan fatal ke pemain PSS Sleman. Untungnya baik umpan maupun tendangannya kurang akurat.
Di menit 4, tembakan Wahyudi Setiawan Hamisi yang tak terkawal masih melambung di atas mistar gawang.
Lalu, sebuah serangan cepat dilakukan pemain Sleman, Dominikus Dion Wibowo dari rusuk kiri dan memberikan umpan tarik ke tengah, bola di tendang Gustavo Tocantin dan gol di menit 10. Namun, gol itu dianulir wasit Yudi Nurcahya, karena sebelum diumpan Dion, bola terlebih dulu keluar.
Lagi-lagi PSS Sleman mendapat peluang emas di menit 18. Kali ini kiper Barito Putera Nor Halid melakukan blunder saat menendang bola ke depan malah mengarah ke Gustavo. Melihat gawang kosong, langsung melakukan tendangan tapi sayangnya jauh melambung ke mistar gawang.
Pelan-pelan mulai menit 20 Barito Putera mulai keluar tekanan tuan rumah. Mathias Mier yang mendapat peluang melakukan tembakan kaki kiri tapi berhasil di blok kiper PSS Sleman, Alan Bernardon. Bola rebound kembali ditendang Mathias, tapi terlalu lemah dan tepat dipelukan kiper PSS.
Barito Putera yang sudah menemukan ritme permainan kembali mendapat peluang melalui serangan balik melalui Mathias Mier di menit 35 dan diberikan kepada Morellato, tapi tendangannya berhasil di blok kiper PSS.
PSS juga mendapat peluang di menit 38, tapi tembakwn Dion dengan kaki kiri berhasil diantipasi kiper Nor Halid.
Di menit 45, kapten PSS Sleman Cleberson Martins melakukan pelanggaran terhadap Morelatto di sudut kanan. Levy Medinda yang melakukan tendangan bebas di menit 45+1 menembus pagar betis dan bola menyusur berusaha diblok kiper Alan Bernardon tapi tetap masuk ke gawang.
Barito Putera pun unggul 1-0.
Di menit 45+2, sundulan kapten PSS Sleman Cleberson Martins yang ikut maju ke depan, tapi bisa diantisipasi kiper Nor Halid.
Hingga turun minum, Barito Putera tetap unggul 1-0.
Memasuki babak kedua, PSS berinisiatif melakukan serangan tapi kesulitan menembus pertahanan Barito Putera yang dijaga Anderson Nascimento, Novan Setya Sasongko, Yuswanto Aditya dan Aditya Daffa yang begitu solid.
Memperkuat lini belakang, pelatih Barito Putera Vitor Tinoco memasukkan Iqbal Gwijangge dan Bagus Kaffa di menit 56.
Ada tambahan tenaga baru ini membuahkan hasil. Di menit 66 Barito Putera memperbesar keunggulan menjadi 2-0 melalui Lucas Morelatto. Berawal dari tendangan bebas Mathias Mier ke depan, Morelatto mampu menerima umpan dengan bahu dan kemudian melakukan tembakan keras gol.
Wasit sempat mencek VAR tapi akhirnya tetap memutuskan gol.
Ketinggalan 0-2, PSS Sleman langsung memasukkan Rico Simanjuntak dan striker Hokky Caraka untuk terus menggempur pertahanan Barito Putera.
Akhirnya PSS Sleman memperkecil ketinggalan menjadi 2-1 melakukan tembakan keras Vinicius Duarte dari luar kotak penalti pada menit 87.
Hingga babak kedua berakhir, kedudukan 2-1 tetap bertahan untuk Barito Putera. (ful/KPO-3)
Susunan Pemain
PSS Sleman (3-4-3): Alan Bernardon; Achmad Figo Ramadani, Kevin Gomes, Fachruddin Aryanto, Cleberson Martins; Roberto Pimenta, Vinicius Duarte, Wahyudi Setiawan Hamisi, Dominikus Dion Wibowo, Gustavo Henrique Freire, Nicolao Manuel Cardoso.
Pelatih: Pieter Huistra
Barito Putera (4-3-3): Norhalid; Aditiya Daffa, Anderson Nascimento, Novan Setya Sasongko, Yuswanto Aditya; Bayu Pradana, Henry Matias Codina, Levy Madinda; Lucas Morelatto, Jaime Moreno, Murilo Mendes.
Pelatih: Vitor Tinoco
