BANJARMASIN- Memasuki usia ke 61, Bank Kalsel terus menegaskan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Langkah tersebut dilakukan dengan cara mengakselerasi transformasi digital.
Bank Kalsel juga menegaskan pihaknya bukan sekadar institusi keuangan, tetapi juga sebagai mitra strategis bagi pembangunan daerah serta rekan pemerintah 13 kabupaten/kota sebagai pemegang saham.
Sejalan dengan perkembangan zaman, Bank Kalsel telah bertransformasi menjadi institusi perbankan yang mengedepankan digitalisasi.
Semua ini tentunya untuk memberikan layanan yang lebih cepat, mudah, dan aman bagi nasabah tercintanya.
Melalui berbagai inovasi seperti Mobile Banking AKSEL, Agen Laku Pandai (ADINK), serta optimalisasi QRIS dan digital payment, Bank Kalsel semakin memperkuat perannya dalam ekosistem keuangan digital Banua.
Berbagai pencapaian Bank Kalsel hingga di usianya ke 61 pada 2025 ini. Foto: Humas Bank Kalsel.
Selain itu, Bank Kalsel juga berupaya menjangkau masyarakat di pelosok Kalsel dan membuka lapangan pekerjaan untuk warga melalui program ADINK.
Tak hanya berfokus pada inovasi digital, Bank Kalsel juga mencatatkan pencapaian kinerja yang solid di tahun 2024.
Total aset bank ini mencapai Rp26,69 triliun, dengan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp19,81 triliun dan penyaluran kredit serta pembiayaan sebesar Rp14,64 triliun.
Di 2025, Bank Kalsel menargetkan peningkatan kualitas kredit, optimalisasi penerapan Budaya Prima serta berkomitmen terhadap efisiensi operasional.
Dengan strategi ini, Bank Kalsel berharap dapat memperkuat posisinya sebagai bank daerah yang kompetitif dan inovatif.
Keberhasilan Bank Kalsel dalam memenuhi ketentuan modal inti sesuai regulasi OJK juga menjadi bukti soliditasnya dalam menghadapi tantangan industri perbankan. Dengan modal inti mencapai Rp3,55 triliun per 31 Desember 2024, Bank Kalsel semakin siap untuk bersaing dan terus berkembang.
Melangkah ke depan, Bank Kalsel bertekad untuk menjadi mitra utama dalam pertumbuhan ekonomi Kalimantan Selatan, menghubungkan tradisi dengan inovasi, serta memastikan inklusi keuangan yang lebih luas bagi seluruh masyarakat Banua.
{{Hadir Melalui Siskeudeslink}}
Siskeudeslink adalah produk Bank Kalsel adalah layanan yang memudahkan pengelolaan keuangan desa secara online, realtime dan terintegrasi.
Selain itu, pihaknya juga memiliki fasilitas kartu kredit Indonesia yang bisa memudahkan transaksi belanja menggunakan uang persediaan APBD dengan limit yang telah diatur.
Lebih dari sekadar kemudahan, Bank Kalsel Bank Kalsel menerapkan sistem regulasi keamanan ketat demi melindungi data serta privasi nasabah.
Dengan kepatuhan terhadap sistem pelaporan kepada Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta penerapan Smart Branch System, pihaknya menghadirkan pengalaman perbankan modern yang lebih efisien dan inklusif.
Di usianya ke 61 tahun 2025 ini, tepatnya pada Selasa (25/3/2025) kemarin, Bank Kalsel menyatakan ini bukan hanya perjalanan waktu tetapi juga bukti nyata komitmen untuk terus berkembang, berinovasi, dan merangkul semua lapisan masyarakat dalam membangun Banua.
Dengan dukungan semua pihak, Bank Kalsel menyatakan akan terus melaju, memberikan layanan terbaik dna kontribusi bagi perekonomian daerah.(ADV/KPO-1)
