Banjarmasin, Kalimantanpost.com – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kalimantan Selatan, Endri AP MAP menyebutkan investasi bukan melulu soal uang.
Menurut Endri, investasi bisa dimulai dari hal kecil seperti memelihara tanaman yang memiliki fungsi obat untuk kesehatan seperti berbagai jenis anggrek yang dipeliharanya.
Endri juga langsung memperlihatkan tanaman Bonsai Cucur Atap, disebutkannya, tanaman tersebut mampu menjadi penawar berbagai penyakit.
“Kita ingin menyampaikan juga ke banyak orang, ini Bonsai Cucur Atap, endemik khusus Kalimantan, cuma ada di Kalimantan, cuman banyak orang yang belum tau khasiat tanaman ini, banyak tanaman ini di Banjarmasin,” kata Endri.
Ia pun juga memperkenalkan potensi yang bisa didapat dari tanaman tersebut, sesuai dengan fungsi dinas yang dipimpinnya, yakni soal investasi, Endri mengatakan bonsai tersebut bisa dijadikan bahan investasi.
“Tidak mesti, investasi itu tidak mesti berupa uang, investasi bisa dimulai dari hal kecil, misal kita bisa memanfaatkan khasiat dari tanaman lokal ini,” ucapnya.
Ia menyayangkan, jika ketidaktahuan warga soal manfaat tanaman ini justru membuat peluang investasi itu semakin hilang.
Karena itu, Endri mengajak pentingnya untuk mengetahui manfaat dari berbagai sesuatu yang memiliki khasiat.
“Banyak di Banjarmasin, cuma orang yang belum tau ini tanaman apa, mau dibikin apa.
Padahal ini kalau digunakan untuk investasi, khasiatnya yang sangat tinggi maka akan jadi hal yang sangat bernilai,” tutupnya. (sfr/K-2)
