BARABAI, Kalimantanpost.com – Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), Samsul Rizal membuka Lomba Bagarakan Sahur 1446 H/2025 M di Balai Rakyat Barabai, Jumat (21/3/2025) malam.
Acara ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk melestarikan tradisi khas Ramadan di Kabupaten HST.
Bupati Samsul Rizal menyampaikan rasa syukur dan menekankan pentingnya melestarikan tradisi Bagarakan Sahur.
Tradisi ini, menurutnya, bukan hanya sekadar membangunkan warga untuk sahur, tetapi juga mempererat tali silaturahmi dan gotong royong antar warga.
“Bagarakan Sahur merupakan wujud kebersamaan dan semangat gotong royong masyarakat dalam membangunkan sahur, sekaligus menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antar warga,” ujar Bupati Samsul Rizal.
Bupati juga menyoroti perubahan tradisi Bagarakan Sahur yang kini cenderung menggunakan sound system yang bising, dan mengapresiasi lomba ini sebagai upaya untuk mengembalikan esensi tradisi dengan alat-alat tradisional.
“Kita harapkan dari lomba Bagarakan Sahur ini, kita bisa memperkenalkan tradisi kepada anak muda, sehingga budaya lokal ini bisa dilestarikan,” tambahnya.
Lomba Bagarakan Sahur ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk berkreasi dan melestarikan budaya lokal, serta memperkuat nilai-nilai religius dan kebersamaan di bulan Ramadan.
Bupati Samsul Rizal juga menyampaikan apresiasi kepada panitia penyelenggara dan mengajak seluruh peserta untuk menjunjung tinggi sportivitas.
Acara pembukaan dihadiri berbagai tokoh masyarakat dan Forkopimda, serta para peserta lomba yang antusias mengikuti kegiatan ini.
Dengan dibukanya lomba ini, diharapkan tradisi Bagarakan Sahur dapat terus hidup dan menjadi bagian dari kekayaan budaya Kabupaten HST. (ary/KPO-4).