Kotabaru, Kalimantanpost.com – Selain membantu warga desa Talusi dalam pembenahan infrastruktur dan bangunan fisik lainnya, TMMD ke 123 juga memiliki Program kegiatan non-fisik, seperti penyuluhan tentang pentingnya Posyandu dan Pos Bindu, dilaksanakan di Desa Talusi, sebagai upaya meningkatkan kesadaran kesehatan warga.
Kegiatan ini dihadiri oleh warga Desa Talusi, perangkat desa, serta perwakilan dinas kesehatan setempat. Dandim 1004 Kotabaru.
Letkol Inf Bayu Oktavianto Sudibyo, selaku Dansatgas menyampaikan bahwa ” TMMD tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pemberdayaan masyarakat melalui edukasi, kesehatan sebagai investasi utama. Dengan Posyandu dan Pos Bindu, warga bisa mendeteksi dini masalah kesehatan dan mengelola penyakit tidak menular seperti diabetes atau hipertensi,” ujarnya.
Penyuluhan dipandu oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas setempat yang menjelaskan peran Posyandu dalam pemantauan gizi balita, imunisasi, dan kesehatan ibu hamil. Sementara Pos Bindu difokuskan pada skrining kesehatan bagi lansia dan pencegahan faktor risiko penyakit degeneratif.
Kepala Desa Talusi,Noor Ahmadi, mengapresiasi inisiatif ini. “Selama ini, banyak warga yang kurang memahami pentingnya pemeriksaan rutin. Dengan adanya sosialisasi ini, kami berharap kesadaran akan hidup sehat semakin meningkat. Alhamdulillah Antusiasme warga terlihat dari partisipasi aktif dalam diskusi kepada tim penyuluh.
Kedepan, diharapkan Desa Talusi dapat mengoptimalkan fungsi pos-pos kesehatan demi mewujudkan masyarakat yang mandiri dalam menjaga kesehatannya,” tandasnya. (and/K-6)