BANDUNG, Kalimantanpost.com – Pimpinan klasemen sementara Persib Bandung tetap menjaga kondisi kebugaran pemainnya di tengah jeda kompetisi Liga 1 2024/2025. Program latihan fisik terus meningkat secara bertahap.
Kompetisi Liga 1 sementara diliburkan karena agenda FIFA Matchday. Maung Bandung akan kembali bermain Jumat (11/4) mendatang di kandang Borneo FC Samarinda. Kendati masih ada sekitar dua pekan ke depan, tim asuhan Bojan Hodak ini tidak mau santai.
Setelah mendapat libur 10 hari, tim kembali berlatih, Jumat (21/3) kemarin. Pada hari pertama latihan pemain mendapatkan menu adaptasi. Intensitas pun mulai terlihat meningkat pada latihan kedua hingga satu pekan ke depannya.
Pelatih fisik Persib, Yaya Sunarya mengatakan timnya punya waktu 8 hari ke depan untuk menjalani program peningkatan fisik, itu sebagai bekal pemain sebelum menjalani gim internal.
“Kami ada 8 kali latihan. Pada delapan hari itu latihannya akan seperti ini (latihan fisik). Kemarin (latihan hari pertama) adaptasi latihan, kemudian kami mencoba menaikkan kondisi fisik pemain dengan program yang terus meningkat menjelang gim internal,” kata Yaya dikutif dari laman Liga Indonesia Baru, Minggu (23/3/2025).
Pelatih berlisensi A AFC ini mengatakan, tim pelatih memberikan program berat saat ini bukan tanpa alasan. Pelatih ingin kondisi kebugaran pemainnya tetap stabil ketika akan kembali lagi berlatih setelah libur Idulfitri pada tanggal 2 April.
Program ini diharapkan bisa membantu pemain dalam memulai persiapan sebelum lawan Borneo FC.
“Kami berharap setelah memulai latihan kemarin, kemudian meningkat (intensitas latihan), ini jadi otomatisasi bagi tubuh pemain ketika memulai latihan lagi tanggal 2 April 2025. Ada persiapan 9 hari sebelum menghadapi Borneo FC dan kondisi fisik pemain tetap sama, konsisten dengan pekan ini, itu harapannya,” pungkas Yaya. (ful/KPO-3)