Balangan, Kalimantanpost.com – Pasar Ramadan 1446 H/2026 M yang digelar Disperindag Balangan, bertempat di Halaman Kantor Dekranasda Balangan, di Kecamatan Paringin, resmi dibuka oleh Bupati Balangan H Abdul Hadi didampingi Ketua TP PKK Balangan Hj Sri Huriyati dan Wakil Bupati Balangan H Akhmad Fauzi didampinngi istri serta Ketua DPRD Balangan Hj Lindawati dan sejumlah pejabat lainnya.
Pembukaan Pasar Ramadan yang diikuti 141 peserta diantaranya pelaku UMKM tersebut ditandai dengan pemotongan pita dan pelepasan balon.
Bupati Balangan H Abdul Hadi menyampaikan pembukaan Pasar Ramadan ini merupakan momen istimewa, mengingat ini adalah kegiatan pertamanya setelah dilantik kembali sebagai Bupati Balangan untuk periode kedua.
Abdul Hadi juga menyampaikan ucapan selamat menjalankan ibadah puasa kepada seluruh masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya keberadaan Pasar Ramadan sebagai upaya membantu masyarakat mendapatkan berbagai jenis sayuran, ikan dan kue dan berbagai jenis pakanan lainnya.
“Ini juga bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mendukung pelaku UMKM. Keistimewaan bulan ramadan ini sungguh luar biasa, maka kita senantiasa meningkatkan ibadah kepada Allah SWT. Keberkahan tersendiri di bulan ramadan diberikan kemudahan dan memanjatkan doa bersama-sama dengan adanya bulan ramadan ini masyarakat Balangan diberikan kemakmuran dan keindahan kepada kita semua dalam menjalankan ibadah puasa,” ucapnya.
Disampaikannya juga, pemerintah daerah akan kembali melanjutkan pembangunan tahap ketiga di area Gedung Dekranasda Balangan atau ex Terminal Paringin untuk semakin meningkatkan fasilitas di area tersebut.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disperindag Kabupaten Balangan, Herlina, mengungkapkan Pasar Ramadan tahun ini diikuti oleh 141 peserta UMKM yang diberikan fasilitas tenda secara gratis.
“Tahun lalu, lokasinya masih tersebar di sekitar Lapangan Martasura. Tahun ini, kami pusatkan di Halaman Dekranasda agar lebih tertata, memudahkan masyarakat dalam berbelanja, serta meningkatkan antusiasme para pelaku UMKM,” jelasnya.
Herlina berharap ke depan pemerintah daerah dapat lebih memperhatikan fasilitas bagi para pedagang agar lebih nyaman dan menarik. Salah satu yang menjadi perhatian adalah penyediaan meja yang seragam agar tampilan pasar lebih tertata dan estetis. (srd/K-6)