BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Kalsel menggelar Rapat Koordinasi Peningkatan Kebugaran Jasmani Atlet Cabang Olahraga dari 13 Kabupaten/Kota Tahun 2025, dengan mengusung tema “Bekerja Bersama Untuk Atlet Kalimantan Selatan SEGAR (Sehat dan Bugar) Menuju Prestasi Emas”.
Kegiatan ini buka langsung oleh Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, Hasnuryadi Sulaiman. Dalam sambutannya, Hasnuryadi menegaskan pentingnya peran kesehatan dan kebugaran jasmani dalam mencetak prestasi olahraga.
“Tema ini menjadi pengingat sekaligus ajakan, bahwa prestasi atlet bukan hanya ditentukan oleh teknik dan strategi semata, tetapi juga oleh kondisi jasmani yang prima dan kebugaran yang terjaga secara berkelanjutan,” ujar Bang Hasnur, sapaannya, Selasa (15/4/2025).
Ia menekankan bahwa pendekatan promotif dan preventif dalam pembinaan atlet harus menjadi fokus bersama, agar atlet-atlet Kalsel tidak hanya mampu berlaga, tetapi juga tampil maksimal dengan daya tahan, kekuatan, dan semangat juang yang optimal.
“Kesehatan dan kebugaran jasmani adalah pondasi utama dalam mencetak prestasi olahraga,” tambahnya.
Rapat koordinasi ini diharapkan menjadi wadah konsolidasi dan sinergi lintas sektor, mulai dari pemerintah daerah, cabang olahraga, pelatih, hingga tenaga kesehatan olahraga.
“Saya berharap, melalui rapat koordinasi ini, dapat melahirkan sinergi yang kuat antara semua pihak. Kita harus bekerja bersama, saling mendukung dalam menyusun strategi peningkatan kebugaran, melakukan pemantauan kesehatan rutin, dan menerapkan program latihan yang terukur dan berbasis data,” kata Bang Hasnur, yang juga owner Barito Putera.
Ia juga menekankan pentingnya menciptakan ekosistem pembinaan atlet yang sehat, produktif, dan berdaya saing tinggi, sebagai landasan menuju prestasi emas baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Dengan begitu, impian kita untuk prestasi emas bukanlah hal yang mustahil. Mari kita jadikan Kalimantan Selatan sebagai rumah bagi atlet-atlet berprestasi, yang tidak hanya hebat di arena, tetapi juga tangguh dalam menjaga kesehatan dan kebugaran,” tegasnya.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, H Muhammad Muslim menambahkan, kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara pengurus cabang olahraga dan KONI Kalsel dalam meningkatkan kebugaran atlet.
“Mudah-mudahan dalam upaya ini kita dapat meningkatkan kebugaran para atlet kita sehingga nanti juga dapat meningkatkan prestasi,” harapnya.
Sementara, Ketua BKOM Kalsel, Hj Susi Hermina menyampaikan, untuk saat ini terdapat tiga cabang olahraga unggulan yang diikutsertakan dalam rakor ini, di antaranya gulat dan sepak bola.
“Tidak menutup kemungkinan akan ada juga dilakukan rapat koordinasi lanjutan dengan cabor lain atau yang lebih lengkap lagi,” ungkapnya.
Ia menambahkan, fokus utama dalam kegiatan ini adalah pada peningkatan massa otot, kelenturan, dan fleksibilitas atlet.
Meski begitu, Hj Susi menegaskan bahwa rakor ini merupakan tindak lanjut dari program tahun sebelumnya yang bertujuan menyatukan visi dan misi antara Dispora dan KONI.
“Tahun ini kita langsung menyusut ke bawah dengan para atletnya,” ujarnya.
Rakor ini menjadi bagian dari komitmen Pemprov Kalsel untuk terus memperkuat pembinaan atlet secara holistik, dengan memastikan bahwa aspek kebugaran jasmani mendapat perhatian serius dalam setiap tahapan pembinaan olahraga daerah.(Opq/KPO-1)
