Banjarbaru, Kalimantanpost.com – Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Kesehatan menggelar kegiatan Kickoff Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (ILP) dan Sosialisasi Cek Kesehatan Gratis (CKG), Kamis (8/5/2025). Acara berlangsung di salah satu ballroom hotel di Banjarbaru dan dihadiri berbagai pihak terkait di bidang kesehatan.
Acara ini secara resmi dibuka oleh Staf Ahli Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi dan Keuangan, Drs. Abdul Malik, yang hadir mewakili Penjabat Wali Kota Banjarbaru. Dalam sambutannya, ia menyoroti dampak pandemi Covid-19 yang masih terasa dalam sistem pelayanan kesehatan.
Menurut Malik, pandemi telah menjadi pelajaran penting bagi semua pihak bahwa sistem kesehatan global, termasuk di Banjarbaru, belum cukup tangguh dalam menghadapi krisis besar. Hal ini berdampak tidak hanya pada sektor kesehatan, tetapi juga pada pembangunan dan perekonomian daerah.
“Kejadian ini menyadarkan kita bahwa sistem kesehatan kita belum cukup siap. Oleh karena itu, transformasi layanan kesehatan mutlak diperlukan untuk menjawab tantangan masa depan,” ujarnya
Ia menekankan bahwa pelayanan kesehatan yang prima, inklusif, dan berkeadilan harus menjadi fondasi utama dalam menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif. Integrasi pelayanan menjadi salah satu langkah strategis untuk mencapai tujuan tersebut.
“Integrasi ini diharapkan memperkuat setiap lini layanan kesehatan di semua tingkatan, mulai dari puskesmas hingga rumah sakit, dengan kolaborasi lintas program dan lintas sektor,” tambahnya.
Kegiatan ini juga menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara berkala. Melalui program Cek Kesehatan Gratis, masyarakat diharapkan lebih proaktif dalam menjaga kesehatannya.(Dev/K-3)