Banjarmasin, Kalimantanpost.com – Wali Kota Banjarmasin, H. Muhammad Yamin HR menghadiri sekaligus menyaksikan prosesi Khataman dan Imtihan Al Qur’an pelajar SMP Islam Terpadu Ukhuwah Banjarmasin, di gedung SMP IT Ukhuwah, Jalan Lingkar Dalam Selatan, Kamis (15/5/2025).
Pada kesempatan itu, sebanyak 180 anak yang telah menyelesaikan khataman dan imtihan baik dalam kategori tartil dan tahfizh (Juz 30, 29, 28, 27) turut dikukuhkan. Kegiatan juga dirangkai dengan pemberian penghargaan kepada seluruh pelajar dengan hasil Munaqosyah terbaik.
Yamin pun mengapresiasi salah satu program yang rutin dilaksanakan setiap tahun oleh Yayasan Ukhuwah Banjarmasin tersebut.
“Selamat dan sukses anak-anakku semua, melalui ayat ayat suci Al-Qur’an yang kalian dalami hari ini, semoga membawa petunjuk dan penenang hati bagi kalian semua,” kata Yamin dihadapan seluruh Orang tua dan wali murid peserta khataman.
Menurutnya, membaca dan menghapal Al-Qur’an sejak dini tentu bukan sekadar soal mengumpulkan nilai amal kebaikan atau tentang target belajar dari guru semata. Namun, ini harus menjadi bagian dari proses pembelajaran hidup mereka kelak.
“Selain untuk memperkaya ilmu pengetahuan, mempelajari Al-Quran adalah bagian dari proses hidup. Setelah dari sini, mereka harus terus melatih, terus mengasah agar hapalannya semakin kuat,” pesannya.
Disisi lain, Kepala Sekolah SMP IT Ukkhuwah, Sri Astuti menuturkan selama ini kegiatan belajar mengajar (KBM) Al Qur’an memang telah menjadi program akademik unggulan.
Untuk itu, ia meyakini lewat pembelajaran dan metode hapalan Al Qur’an yang lebih efektif dan interaktif, di samping menanamkan landasan nilai nilai keimanan dan karakter didik siswa. Tentu ini menjadi motivasi pihaknya untuk mencetak lebih banyak lagi generasi qurani di Banjarmasin.
“Mutu keunggulan dari sekolah ini tak lepas dari peran serta ustad ustadzah pendidik juga anak anak dalam memastikan kualitas pembelajaran Al Qur’an tetap terjaga. Kami minta maaf apabila selama ini kami ada kesalahan dalam mendidik kalian,” ujarnya, penuh haru.
“Semoga ini bisa menjadi bekal dan pahala jariyah bagi anak-anak semua,” tandasnya.(Medcen/K-3)
