PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com – Karya junarliatik, selain inovatif, seharusnya berdampak pada kemajuan daerah, serta mampu mengawal pembangunan.
Hal tersebut diungkapkan Plt.Sekda Kalteng melalui staf ahli Gubernur Darliansyah saat membuka Pelatihan Karya Jurnalistik, digelar Persatuan Wartawan Nasrani, di Palangka Raya, Jum’at (16/5/2025).
“Karya jurnalistik tidak hanya inovatif, tetapi juga mampu memberikan pencerahan, inspirasi, dan membawa dampak positif bagi masyarakat,” ujar Darliansyah.
Dampak positif selain untuk masyarakat, juga bagi bangsa, negara, khususnya dalam kontek pembangunan Kalteng yang makin berkah.
Diharapkan, sebagai jurnalis yang berlandaskan nilai-nilai Kristiani, memiliki tanggungjawab yang besar untuk menyampaikan kebenaran, menyuarakan keadilan, dan menebarkan kasih melalui karya-karya jurnalistik.
Ditambahkan, pelatihan tersebut menjadi penting untuk mengasah kemampuan, memperdalam pemahaman etika jurnalistik, serta memperkuat jaringan diantara sesama wartawan.
“Saya percaya, melalui pelatihan jurnalis semakin terampil dalam menghasilkan karya yang berkualitas, berimbang dan konstrukrif,” ucap Darliansyah.
Sebelumnya, Ketua Pewarna Kalteng Frida Nagdalena mengemukakan kegiatan pelatihan tersebut merupakan progran utama Pewarna Pusat dan daerah yang perdana.
Kegiatan ini didukung Pemerintah Daerah dan pihak terkait. “Kita berterimakasih atas dukungan semua pihak termasuk lemateri dan peserta, yang mencapai lebih dari 30 orang,” ujarnya.
Pembukaan ditandai pemasangan tanda peserta kepada dua perwakilan peserta, dihadiri Ketua Dewan Kehormatan PWI Ririn Binti sekaligus pemateri utama, teekait UU Pokok Pers dan Kode Etik Jurnalistik. (drt/KPO-4).