Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Martapura

Menteri Desa Apresiasi Koperasi Merah Putih Indrasari

×

Menteri Desa Apresiasi Koperasi Merah Putih Indrasari

Sebarkan artikel ini
Hal 4 4 KLM MTP Menteri Desa Foto Bersama
TINJAU PEMBANGUNAN - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto meninjau pembangunan gedung Koperasi Kelurahan/Desa Merah Putih, Desa Indrasari, Martapura. (KP/Wawan)

Martapura, Kalimantanpost.com – Sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025, pemerintah menargetkan pembentukan 80 ribu Koperasi Merah Putih sebagai bentuk komitmen memperkuat ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Berkaitan hal tersebut, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal H Yandri Susanto berkesempatan meninjau pembangunan gedung Koperasi Kelurahan/Desa Merah Putih, Desa Indrasari, Martapura, Rabu (22/05/2025).

Kalimantan Post

Hadir Gubernur H Muhidin, anggota DPR RI Pangeran Khairul Saleh, Bupati H Saidi Mansyur, unsur Forkopimda.

Menteri Desa Yandri Susanto menjelaskan, kehadirannya atas inisiasi Gubernur Kalsel dan target koperasi Merah Putih di provinsi ini pada akhir Juni semua sudah berbadan hukum.

“Saya yakin dan optimis target tersebut sesuai rencana, tadi kita juga melihat pelaksanaan musyawarah desa Indrasari dan sangat luar biasa lancar dan terlihat kesiapan koperasi disini sangat kita apresiasi,” ujar Yandri.

Ditambahkan Yandri, di beberapa tempat, pemerintah provinsi yang membiayai untuk akta notaris badan hukumnya serta ada juga melalui bupati dan dana CSR. Namun jika tidak ada, Kementerian Desa telah membuat edaran boleh menggunakan dana desa.

“Dengan begitu, banyak sumber dana yang bisa dilakukan oleh kepala desa untuk mengurus Koperasi Desa Merah Putih, dan tidak ada alasan jika dana tidak tersedia,” tandasnya.

Namun perlu dicatat, pesannya, jika dari salah satu sumber dana tadi digunakan, tidak boleh ada lagi sumber dana lain. Contoh jika sudah ada dana dari bupati atau CSR, tidak boleh lagi dari dana desa, sehingga tidak terjadi dobel anggaran.

“Itulah skema yang dibangun satgas pusat dan sekarang kita genjot musyawarah desa khusus sebagai landasan pembentukan Koperasi Merah Putih,” ucap Yandri.

Kemudian perihal bantuan permodalan dari bank himbara, lanjut Yandri, dari hasil satgas ditetapkan 3 miliar, bahkan bisa mencapai 5 miliar rupiah. Pemerintah hadir melalui permodalan tanpa agunan dan untuk pengawasan tetap dilaksanakan Kementerian Desa serta 18 kementerian lainnya.

Baca Juga :  Monev Tim Kecamatan Tatah Makmur [] Pemdes Pandan Sari Dinilai Responsif dan Tertata Rapi

“Presiden Prabowo Subianto meminta agar program ini benar-benar berhasil,” tandasnya.

Bupati Saidi Mansyur menyebutkan, pembentukan koperasi putih Indrasari merupakan komitmen menindaklanjuti instruksi Presiden dan telah dilaksanakan tahap sosialisasi dua bulan pada seluruh desa di Kabupaten Banjar.

“Rasa bahagia juga pak Menteri mengapresiasi semua kerjasama stakeholder di Kabupaten Banjar dan beliau menyampaikan akan menjadi contoh di tingkat Nasional,” ungkap Saidi.

Dirinya menegaskan, pemerintah daerah juga akan melakukan peningkatan kapasitas SDM sesuai komitmen melakukan pengawasan koperasi merah putih di Kabupaten Banjar.

Menteri Yandri Susanto juga berkesempatan melihat jalannya rapat musyawarah Desa Indrasari serta pembentukan pengurus koperasi. Kemudian penandatanganan prasasti serta peninjauan pembangunan gedung koperasi. (Wan/K-3)

Iklan
Iklan