SLEMAN, Kalimantanpost.com – Walau pun menempati juru kunci dan terancam degradasi, PSS Sleman terus mempersiapkan diri untuk menjalani pertandingan krusial saat menjamu PSM Makassar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (3/5/2025)
Menatap laga lawan Juku Eja nanti, pelatih kepala PSS, Pieter Huistra memberikan pandangan positif mengenai tekadnya meraih kemenangan dari pertandingan akhir pekan nanti.
“PSM adalah tim bagus, jujur mereka tim yang berat dengan melihat bagaimana mereka bermain, bagaimana mereka memulai pertandingan. Sesuatu yang tidak mudah kami hadapi karena mereka sangat berbahaya pada situasi set pieces. Itulah hal yang harus kami antisipasi,” kata Pieter Huistra dikutif dari laman Liga Indonesia, Jumat (2/5).
Pelatih asal Belanda itu juga mengakui, di sisi yang lain, timnya harus menang dan hal tersebut tidaklah mudah. “Namun kami akan menjalani pertandingan itu dengan penuh semangat,” dia menegaskan.
Pieter Huistra juga menyatakan seluruh pemain saat ini dalam kondisi fokus dan termotivasi penuh.
Secara terbuka, dia menggambarkan kondisi bek tengah PSS, Cleberson Souza saat cedera di pertandingan kontra Dewa United FC. Dia menilai progres kondisi bek asal Brazil tersebut berjalan positif.
“Ada beberapa pemain yang mengalami cedera seperti Cleberson. Mengenai hal tersebut masih kami usahakan agar bisa bermain di pertandingan nanti. Riko Simanjuntak sudah bisa kembali bermain dan pertandingan besok tidak ada pemain mengalami akumulasi. Semuanya siap untuk pertandingan lawan PSM,” katanya.
“Kami tidak berpikir mengenai hal lain pada laga nanti kecuali kemenangan. Karena kami akan mengeluarkan seluruh kekuatan untuk pertandingan besok,” tegas Pieter Huistra.
Peta persaingan untuk lepas dari zona degradasi semakin sengit dengan kemenangan Madura United FC dan Semen Padang FC di pertandingan terakhir mereka.
Hal ini diakui Pieter Huistra memberikan tekanan terhadap PSS serta menjadi motivasi para pemainnya bekerja lebih keras mempersiapkan pertandingan mendatang.
“Tentu saja itu menjadi hal yang buruk buat PSS. Pasalnya itu memberikan pengaruh kepada kami. Sekarang kami harus melihat PS Barito Putera dengan 29 poin sementara PSS 22 poin dan jarak poin tersebut harus kita pangkas. Cara paling mudah, yakni PSS sapu bersih empat pertandingan tersisa,” pungkasnya. (ful/KPO-3)
