BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Fasilitas dan kenyamanan layanan di Perpustakaan milik Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalimantan Selatan (Kalsel) mendapat apresiasi dari Bunda Literasi Kalsel, Fathul Jannah Muhidin.
Apresiasi tersebut disampaikan usai Fathul Jannah meninjau langsung sejumlah layanan di Perpustakaan Umum dan Perpustakaan Anak usai membuka Pekan Literasi di Kantor Dispersip Kalsel, Banjarmasin, Senin (5/5/2025).
Menanggapi hal tersebut, Plt Kepala Dispersip Kalsel, Adethia Hailina, menyambut baik apresiasi dan masukan yang diberikan. Ia menyampaikan terima kasih atas perhatian Bunda Literasi terhadap upaya penguatan literasi melalui peningkatan layanan perpustakaan.
“Alhamdulillah, secara keseluruhan layanan perpustakaan kita dinilai baik. Namun memang ada beberapa catatan dari Bunda Literasi, seperti ruang perpustakaan anak yang perlu ditambah pendingin udara dan mengurangi penggunaan dinding kaca agar lebih sejuk dan nyaman,” ujar Adethia.
Menurutnya, perpustakaan anak milik Dispersip Kalsel sejauh ini terus mencatatkan peningkatan jumlah pengunjung, terutama dari kalangan taman kanak-kanak (TK) dan pendidikan anak usia dini (PAUD).
“Antrean kunjungan dari sekolah cukup panjang, sehingga kami perlu mengatur jadwal kunjungan. Dalam satu waktu, kami batasi maksimal dua sekolah karena keterbatasan ruang,” jelasnya.
Adethia juga menambahkan Dispersip terus berupaya menjadikan perpustakaan anak sebagai tempat edukatif yang menyenangkan bagi anak-anak.
Beragam aktivitas menarik disediakan untuk mendukung minat baca dan pengembangan motorik anak. Di antaranya adalah senam sehat, pengenalan layanan perpustakaan, membaca nyaring, dongeng visual, membaca bersama, serta berbagai permainan edukatif yang ramah anak.
“Kami ingin menciptakan suasana belajar yang menyenangkan bagi anak-anak sejak dini. Karena kecintaan terhadap buku dan literasi harus dibangun dari sekarang,” tuturnya.
Dispersip Kalsel juga terus melakukan evaluasi dan perbaikan layanan secara bertahap, termasuk mengusulkan penambahan fasilitas fisik untuk mendukung kenyamanan pengunjung.
Dukungan dari berbagai pihak, termasuk Bunda Literasi Kalsel, menjadi semangat tersendiri bagi pihaknya untuk terus meningkatkan mutu layanan.
“Masukan seperti ini sangat berarti bagi kami untuk terus memperbaiki diri. Kami berharap ke depan semakin banyak anak-anak dan masyarakat umum yang menjadikan perpustakaan sebagai tujuan utama mereka dalam mengakses ilmu,” pungkas Adethia.(Adv/dev/KPO-3)