Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

Cegah Terjadi Pampangan, Eksavator Amfibi Difungsikan di PDU Sungai Gampa

×

Cegah Terjadi Pampangan, Eksavator Amfibi Difungsikan di PDU Sungai Gampa

Sebarkan artikel ini
IMG 20250611 WA0044
EKSKAVATOR AMFIBI – Ekskavator amfibi yang dimiliki Pemko Banjarmasin untuk mengatasi tumpukan sampah yang terjaring di sungai. (Kalimantanpost.com/zahidi).

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Pemko Banjarmasin benar-benar melakukan penanganan optimal untuk mencegah terjadinya pampangan yang kerap terjadi di Jembatan Pasar Lama dan Jembatan Antasari, jika memasuki musim penghujan.

Penanganan secara optimal yang dimaksud, yakni dengan memasang jaring penangkap sampah di dekat Pusat Daur Ulang (PDU) Sungai Gampa, Banjarmasin Utara dan menyediakan alat eksavator amfibi untuk mengangkut sampah yang tersangkut di jaring tersebut.

Kalimantan Post

Kepala Bidang (Kabid) Sungai Dinas PUPR Banjarmasin, Hizbul Wathony, mengungkapkan, saat ini ekskavator amfibi difokuskan membantu di PDU Sungai Gampa untuk perangkap sampah seperti ilung (eceng gondok).

“Karena setelah kami membangun perangkap ilung, harus ada alat yang bisa membersihkan dan menangkap sampah di perangkap ilung tersebut,”ujar Thony.

Bahkan ia menyebutkan, alat tersebut juga memiliki fungsi lain, yakni dalam mengatasi soal sendimen yang terjadi di dataran tepi sungai, alat berat ini tentunya juga bisa digunakan pengerukkan di sungai yang besar.

“Seperti di Sungai Martapura, di tengah kota dan di Sungai Muara Kelayan. Intinya di muara sungai, dan sungai besar yang sering terjadi pendangkalan,” ungkap Thony.

Lebih lanjut, Ia berharap agar selepas dari difungsikannya alat tersebut, tidak terjadi lagi fenomena pampangan yang tentu, seringkali mengganggu, bahkan menutup arus lalu lintas sungai.

Sementara itu, informasi terhimpun, ekskavator amfibi ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang pemko untuk revitalisasi sungai. Adapun anggaran untuk pembelian ekskavator amfibi itu sekitar Rp7,2 miliar dari anggaran 2025. (sfr/KPO-4)

Baca Juga :  Laba PAM Bandarmasih Tahun 2024 Meroket
Iklan
Iklan