Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Barito Kuala

Musnahkan Barang Rampasan, Kejari Marabahan Tegaskan Komitmen Penegakan Hukum

×

Musnahkan Barang Rampasan, Kejari Marabahan Tegaskan Komitmen Penegakan Hukum

Sebarkan artikel ini
IMG 20250625 WA0033 e1750849376344
Kajari Marabahan memusnakan barang rampasan yang telah berkekuatan hukum tetap bertempat di aula dan halaman kantor Kejaksaan Negeri Marabahan Rabu (25/6/2025). (Kalimantanpost.com/Agung)

MARABAHAN, Kalimantanpost.com – Kejaksaan Negeri (Kejari) Marabahan melaksanakan kegiatan pemusnahan barang rampasan yang bertempat di aula dan halaman kantor setempat, Rabu (25/6/2025)

Pemusnahan ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum terhadap barang bukti dari total 35 perkara yang telah berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde).

Baca Koran

Kegiatan ini turut dihadiri Wakil Bupati Barito Kuala, Sekretaris DPRD, unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, serta alim ulama.

Kepala Seksi Pemulihan Aset dan Pengelolaan Barang Bukti, Mahardhika Prima Wijaya Rosady dalam keterangannya menyampaikan barang rampasan yang dimusnahkan berasal dari perkara-perkara yang telah memperoleh putusan hukum tetap sejak Januari hingga Mei 2025, termasuk perkara sebelumnya yang kini telah inkracht.

IMG 20250625 WA0032

“Kasus narkotika masih mendominasi dengan jumlah 20 perkara, diikuti kategori Kamnegtibum dan TPUL sebanyak tujuh perkara, serta Oharda sebanyak delapan perkara,” jelas Mahardhika.

Adapun rincian barang bukti yang dimusnahkan antara lain Narkotika jenis Metamfetamin (sabu) sebanyak 91,27 gram, senjata tajam sebanyak dua bilah, pakaian sebanyak 12 lembar dan barang lainnya sebanyak 112 buah.

Barang bukti tersebut dimusnahkan dengan cara dibakar dan dihancurkan, sebagai bagian dari prosedur hukum dan pencegahan penyalahgunaan kembali.

Mahardhika menambahkan kegiatan pemusnahan ini rutin dilaksanakan tiga kali dalam setahun dan kegiatan kali ini merupakan pemusnahan kedua sepanjang tahun 2025.

“Dengan mengundang Forkopimda dan elemen masyarakat, kami ingin menunjukkan komitmen transparansi dan akuntabilitas dalam penanganan barang rampasan serta kinerja kami sebagai aparat penegak hukum,” pungkasnya.(agung/KPO-3)

Baca Juga :  Kemenkum Kalsel dan Pemkab Batola Kaji Perda Perlindungan Lahan Pertanian Berkelanjutan
Iklan
Iklan