BANJARBARU, Kalimantanpost.com – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) meningkatkan kemampuan jurnalis bidang ekonomi, khususnya public speaking.
“Karena public speaking ini bukan bakat, tapi keterampilan yang bisa diasah,” kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Kalsel, Fadjar Majardi, pada Pelatihan & Sertifikasi BNSP Public Speaking “Speak with Confidence, Lead with Impact”, Selasa (1/7/2025).
Menurut Fadjar, Bank Indonesia menyadari pentingnya untuk menyampaikan informasi yang akurat kepada masyarakat, sehingga jurnalis harus dibekali kemampuan public speaking yang baik.
“Bank Indonesia peduli untuk meningkatkan kapasitas jurnalis di Kalsel,” jelas Fadjar yang menggandeng AS Academy.
Ditambahkan, pelatihan ini memungkinkan belajar untuk menyampaikan secara lisan, dan tampil di ruang publik.
“Karena zaman sudah berubah, dimana semua orang kini tampil di media sosial,” ujarnya.
Untuk itu, kemampuan berbicara dengan baik, lebih percaya diri, menyampaikan secara terstruktur, menarik dan beretika perlu dimiliki jurnalis banua.
“Tapi bukan hanya lulus dan dapat sertifikat, tetapi juga bisa berbicara menarik dan percaya diri,” jelas Fadjar.
Selain itu, Bank Indonesia memiliki banyak kebijakan yang perlu disampaikan kepada masyarakat.
“Dengan kemampuan komunikasi yang baik, terutama public speaking, maka kebijakan tersebut bisa dikomunikasikan dengan baik ke masyarakat,” tambahnya. (lyn/KPO-4).
