AMBON, Kalimantanpost.com – Gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 4,6 yang mengguncang wilayah Ambon dan sekitarnya Kamis (10/7/2025) pukul 15.50 WIT.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh isu menyesatkan terkait gempa tersebut.
Kepala Stasiun Geofisika Ambon Djati Cipto Kuncoro menyampaikan episenter gempa terletak di laut, sekitar 35 kilometer tenggara Ambon pada kedalaman 10 kilometer. Gempa ini merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar aktif.
“Guncangan dirasakan di wilayah Ambon dengan skala intensitas III MMI dan Amalatu II MMI, namun hingga saat ini belum ada laporan kerusakan,” kata Djati di Ambon, Kamis (10/7).
BMKG juga mencatat belum adanya potensi terjadi gempa susulan hingga pukul 16.00 WIT. Masyarakat diimbau untuk menjauhi bangunan yang retak atau rusak akibat gempa, serta memeriksa kondisi struktur rumah sebelum kembali masuk ke dalam.
BMKG juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan masyarakat di daerah rawan gempa, termasuk memahami jalur evakuasi dan memiliki perlengkapan darurat di rumah masing-masing. Meski skala gempa tergolong ringan, kata dia, potensi risiko tetap harus diantisipasi.
“Kami juga berharap agar warga tidak menyebarkan informasi yang belum dipastikan kebenarannya, terutama dari sumber tidak resmi yang dapat menimbulkan kepanikan,” ucapnya.
BMKG meminta masyarakat hanya mengakses informasi resmi melalui kanal komunikasi terverifikasi, seperti media sosial infoBMKG, website resmi bmkg.go.id, atau aplikasi InfoBMKG dan WRS-BMKG.
Meski tidak menimbulkan kerusakan, kata dia, gempa tersebut menjadi pengingat bahwa wilayah Maluku, termasuk Ambon, merupakan kawasan rawan bencana geologi. Masyarakat diminta terus meningkatkan kewaspadaan dan memahami langkah penyelamatan diri saat terjadi gempa.
BMKG, lanjutnya, memastikan akan terus memantau aktivitas seismik di wilayah tersebut dan menyampaikan informasi secara cepat dan akurat jika terjadi gempa susulan atau peningkatan aktivitas tektonik lainnya. (Ant/KPO-3)