TANJUNG, Kalimantanpost.com – Setelah dapat pernyataan dukungan sebanyak 12 suara dari 18 hak pilih pada Musyawarah Daerah (Musda) Agustus mendatang, Dewan Pimpinan Daerah tingkat II (DPD II) Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Tabalong periode 2025-2030 diyakini akan dipimpin oleh Muhammad Rizki Maulana SH secara aklamasi.
“Hari ini secara serentak 12 kecamatan beserta sayap dan unsur sayap memilih Rizki Maulana sebagai Calon Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tabalong, yang pelaksanaan Musda-nya kemungkinan nanti setelah Musda tingkat provinsi pada 3 Agustus 2025 di Banjarmasin,” ujar ketua panitia pernyataan sikap dukungan, Senin (28/7) bertempat di aula Partai Golkar Pembataan Tanjung.
Alhamdulillah, lanjutnya, hari ini peserta yang hadir ada 12 kecamatan se-Kabupaten Tabalong dan telah menyatakan sikap mendukung penuh kepada Rizki Maulana, sehingga dengan dukungan penuh 12 kecamatan atau 12 hak pilih, hasil pemilihan bisa diaklamasikan.
“Karena sudah berada di angka lebih dari 50 persen plus satu, dari 17 suara yang menentukan ketua DPD II partai Golkar,” paparnya.
Ketua PK Golkar Kecamatan Tanta, Dayatullah berharap dengan terpilihnya Muhammad Rizki Maulana sebagai ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Tabalong, partai berlambangkan pohon beringin ini bisa meraih kursi lebih dari sekarang.
“Saya merasa bangga untuk Rizki menjadi calon ketua, kenapa demikian? karena beliau bisa berpolitik santun, tokoh muda yang berpengalaman, kita yakin akan bisa membawa Partai Golkar ke arah yang lebih bagus,” ujarnya.
Selaku Ketua PK Golkar Kecamatan Tanta, ia juga menaruh harapan Golkar ke depan bisa meraih kursi yang belum bisa capai, dengan sama-sama berkolaborasi dan berdiskusi agar Golkar bisa mendapatkan kursi terbanyak di Kabupaten Tabalong di Pileg mendatang.
Mewakili Ketua DPD Partai Golkar, M Moesaa, menyatakan keadaan politik saat ini begitu keras, sudah saatnya regenerasi, sebab yang tua dirasa kurang mampu.
“Kita mencoba yang muda, berani terjun ke lapangan yang kami lihat saat ini hanya Pak Rizqy untuk di Golkar, sehingga apa yang dicita-citakan oleh partai akan tercapai, itulah harapan kami,” ujarnya.
Sementara itu, Muhammad Rizki Maulana menyatakan bersyukur atas dukungan terhadap dirinya. Tentunya mereka datang dengan berbagai unsur dan kepentingan.
“Namun, semua bisa kita satukan dan setelah mendapat saran dari berbagai pihak kami segera melakukan maintenance dan menelusuri di lapangan,” ujarnya.
“Adapun yang mendorong kami bersedia menjadi ketua DPD II Partai Golkar dan Alhamdulillah, hari ini kami mendapat dukungan tunggal atau aklamasi tinggal SK setelah pengukuhan nanti. Ini karena pengurus partai menyatakan sesuatu yang realistis menyatakan dukungan kepada kami, bukan berarti yang lain tidak berpeluang, tapi itulah pemandangan mereka, sebab di pemilihan ke depan mayoritas Gen Z, sehingga mereka meminta kami minimal satu periode,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan partai Golkar nantinya ada ketua harian, sehingga jika ketua umum ada kesibukan ketua harian bisa menjalankan tugas ketua, sehingga tidak ada kevakuman.
“Kami merasa saat ini keanggotaan partai Golkar saat ini sudah mantap, hanya saja sinergitas atau relasi yang baik terhadap pimpinan di daerah, baik bupati dan gubernur, target kami 5 kursi, karena kami menghitung pemilih Tabalong di bawah 300 ribu, ada kemungkinan 6 kursi,” harapnya.
“Ini bukan soal orbit mengorbitkan anak baru orbit, tapi ini menyambung tali silaturahmi dan regenerasi yang baik dari beberapa pemimpin sebelumnya. Sebelumnya kami juga sudah konsolidasi kepada mantan ketua DPD II Golkar Tabalong, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar Kalsel, wakil ketua umum pemenangan nasional, mereka memang mengharapkan regenerasi,” terang anggota DPRD Tabalong dari Partai Golkar Dapil 3 Jaro, Muara Uya, Upau, Haruai dan Bintang Ara ini.
Selebihnya ia menerangkan, jika di Banjarmasin pengukuhan Ketua DPD Golkar Provinsi tanggal 3 Agustus 2025, paling lambat Kabupaten Tabalong melaksanakan Musda tanggal 29 Agustus 2025. (ros/KPO-3)
