RANTAU, Kalimantanpost.com – Dukungan dunia usaha terhadap pelestarian budaya kembali ditunjukkan PT Bhumi Rantau Energi (BRE). Perusahaan tambang batubara itu mengucurkan dana sebesar Rp800 juta untuk mendukung pelaksanaan Tapin Art Festival 2025, menjadikannya sponsor utama dalam perhelatan budaya terbesar di Kabupaten Tapin.
Bantuan tersebut secara simbolis di serahkan dan di terima Bupati Tapin selanjutnya Diserahkan kembali kepada panitia pelaksana Tapin Art Festival bertempat di Aula Setda Tapin, Rabu (23/7/2025).
Bupati Yamani menyampaikan apresiasinya atas kontribusi PT Bhumi Rantau Energi dalam upaya melestarikan budaya lokal. Ia menyebut dukungan ini sangat berarti bagi kelangsungan agenda tahunan Tapin Art Festival yang kini telah memasuki tahun keempat.
“Tapin Art Festival bukan sekadar pertunjukan, melainkan panggung bagi kekayaan budaya Banua. Saya mengucapkan terima kasih atas peran serta PT BRE,” ujar Yamani.
Festival ini rutin digelar untuk menampilkan seni tradisi, musik etnik, tarian daerah, dan ekspresi budaya masyarakat Tapin. Kegiatan ini juga menjadi ruang bagi seniman lokal untuk menunjukkan kreativitas mereka.
Dukungan PT BRE bukan kali ini saja. Dalam beberapa edisi sebelumnya, perusahaan yang merupakan anak usaha Padang Karunia Group dan bagian dari Hasnur Group itu juga menjadi sponsor utama.
Corporate Affair Manager PT BRE, Joko Bagiono, mengatakan keterlibatan perusahaannya dalam kegiatan budaya merupakan bagian dari komitmen terhadap pembangunan sosial dan pelestarian budaya di Tapin.
“Kami tidak hanya beroperasi di sektor energi, tapi juga ingin tumbuh bersama masyarakat. Tapin Art Festival adalah salah satu cara kami ikut menjaga warisan budaya daerah,” ujarnya.
Menurut Joko, PT BRE memandang pentingnya kolaborasi antara dunia usaha dan pemerintah dalam mendukung kegiatan berbasis kearifan lokal. Terlebih, Tapin memiliki potensi budaya yang kaya namun memerlukan ruang ekspresi yang konsisten.
“Dukungan ini kami harapkan bisa terus berlanjut, agar Tapin Art Festival tidak hanya bertahan, tapi juga berkembang menjadi ikon budaya yang membanggakan,” ucapnya.
Sementara Ketua Pelaksana Tapin Art Festival 2025, Imam Rinaldy, mengucapkan terima kasih banyak kepada PT BRE yang telah mendukung kegiatan Tapin Art Festival tahun 2025.
Menurutnya, keterlibatan dunia usaha sangat penting untuk menjamin keberlangsungan festival yang kini telah menjadi agenda budaya tahunan di Tapin.
“Tapin Art Festival yang akan digelar pada awal Agustus mendatang dijadwalkan menghadirkan pertunjukan seni tradisional dan kontemporer, pameran kriya, parade budaya, lokakarya kreatif, serta kuliner lokal, ” ujarnya.
Berharap adanya kegiatan budaya ini, tidak hanya menghidupkan panggung seni, tetapi juga menjadi ruang dialog antar generasi dalam menjaga identitas budaya Tapin, sekaligus berdampak pada ekonomi kreatif lokal dan membuka ruang interaksi lintas generasi dalam mengenal akar budaya daerah.(abd/KPO-3)