Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Tapin

Festival Pangan Lokal B2SA Tapin Dorong Kreativitas Kader PKK

×

Festival Pangan Lokal B2SA Tapin Dorong Kreativitas Kader PKK

Sebarkan artikel ini
IMG 20250821 WA0020 scaled

RANTAU, Kalimantanpost.com – Pemerintah Kabupaten Tapin melalui Dinas Ketahanan Pangan bekerja sama dengan TP PKK menggelar Festival Pangan Lokal B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman) tingkat kabupaten, Kamis (21/8/2025).

Ajang ini melibatkan kader PKK dari berbagai kecamatan dan desa sebagai peserta utama.

Kalimantan Post

Ketua TP PKK Tapin, Hj Faridah Yamani, menegaskan pentingnya pengolahan pangan lokal agar lebih diminati masyarakat.

“Kita memiliki banyak bahan pangan lokal yang terjangkau dan mudah diperoleh. Tantangan kita adalah bagaimana mengolahnya agar bisa diterima semua kalangan, termasuk anak-anak. Inovasi ini juga menjadi bagian dari upaya mencegah stunting,” ujarnya.

Menurut Faridah, pola konsumsi B2SA harus dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari.

“Jika masyarakat terbiasa mengonsumsi pangan yang beragam dan bergizi, maka akan tumbuh generasi yang sehat, aktif, dan produktif,” tambahnya.

Pada kesempatan itu Ketua PKK Tapin mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut khusunya Dinas Ketahanan Pangan yang sudah mengemas festival pangan lokal ini dengan baik.

“Semoga kegiatan seperti ini terus dipertahankan dan ditingkatkan di tahun-tahun mendatang, karena dampaknya sangat positif bagi masyarakat Tapin,” katanya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tapin, Reza Ramadie, menjelaskan lomba ini menjadi sarana edukasi bagi masyarakat.

“Kader PKK adalah mitra pemerintah dalam mengenalkan pengolahan pangan lokal. Melalui kegiatan ini, mereka bisa menularkan keterampilan dan kreativitas kepada keluarga di desa masing-masing,” katanya.

Reza berharap lomba pangan lokal ini bukan hanya menjadi agenda tahunan, tetapi mampu memicu gerakan bersama untuk memperkuat ketahanan pangan daerah.

“Pangan lokal harus menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Dengan pola konsumsi B2SA, kita tidak hanya menjaga kesehatan tetapi juga menggerakkan ekonomi masyarakat,” jelasnya.

Baca Juga :  Gelar Tolak Bala, Ulama dan Umara Satukan Doa untuk Tapin Maju Baiman Warganya

Festival ini menghadirkan juri dari berbagai kalangan, termasuk chef terkenal Agus Sasirangan. Beragam kreasi menu berbasis pangan lokal ditampilkan peserta, mulai dari olahan singkong, jagung, hingga hasil perikanan Tapin. (abd/KPO-4)

Iklan
Iklan