BERJALAN dengan penuh khidmat, Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), H Muhidin memimpin Upacara Detik-Detik Proklamasi dan Penaikan Bendera Merah Putih yang diikuti seluruh elemen masyarakat di halaman Kantor Gubernur di Banjarbaru, pada Minggu (17/8).
Gubernur didampingi istri Hj. Fathul Jannah dan Wakil Gubernur (Wagub) H Hasnuryadi Sulaiman didampingi isteri drg Ellyana Trisya yang disambut Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kalimantan Selatan, H Muhammad Syarifuddin dengan isteri, Ny Masrupah (Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Kalsel) dan pimpinan Forkopimda Kalsel.
Upacara turut dihadiri Pimpinan Forkopimda Kalsel, pimpinan instansi vertikal, Pejabat Tinggi Pratama Pemprov Kalsel, TNI/POLRI, Basarnas, FKPPI, santri hingga perwakilan mahasiswa dan siswa-siswi SMA/sederajat.
Bertindak sebagai inspektur, Muhidin di atas podium, berpakaian putih dengan topi pet PDU tampak berdiri tegap. Laporan komandan upacara yakni Letkol Inf Ardiansyah Okta Putra Siregar, seorang Akmil 2005 itu merupakan Dandim 1002/Hulu Sungai Tengah itu kepada inspektur upacara di lapangan.
“Detik-detik pengibaran bendera merah putih di peringatan 17 Agustus 1945.”
Dan dilaksanakan pada hari, Alhamdulillah dengan cuaca sangat mendukung sekali dan mudah-mudahan, khususnya masyarakat Kalsel diberkahi juga hidupnya, sampai Gubernur Kalsel H. Muhidin.
Upacara Penurunan bendera di peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Sabtu (17/8), Wakil Gubernur, H. Hasnuryadi Sulaiman, bertindak selaku inspektur upacara dengan mengenakan Pakaian Dinas Upacara Besar (PDUB).
Sementara itu, Kasubdit Patroli Air dan Udara (Patroliairud) Polda Kalsel, AKBP Juper Lumban Toruan, dipercaya sebagai komandan upacara.
Prosesi inti penurunan bendera dilakukan oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Provinsi Kalsel Tahun 2025.
Diiringi lagu kebangsaan yang menggema, bendera Merah Putih diturunkan dengan sempurna dan diserahkan kembali kepada inspektur upacara, menandai berakhirnya seluruh rangkaian acara. (adv/K-2)