Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

Sinergi Pemerintah, Bank, dan Industri Dorong UMKM Naik Kelas

×

Sinergi Pemerintah, Bank, dan Industri Dorong UMKM Naik Kelas

Sebarkan artikel ini
IMG 20250825 WA0027 1
Kepala Bidang Perindustrian pada Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Banjarmasin, Ir H Dedy Hamdani, ST, MT. (Kalimantanpost.com/Nugie)

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Sebanyak 85 pelaku Usaha Mikro Kecil menengah (UKM) Kota Banjarmasin mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan bisnis mereka melalui program gathering dan pendampingan yang digelar Bank BTN bekerja sama dengan Bank Indonesia dan Dinas Perdagangan serta Perindustrian Kota Banjarmasin. Kegiatan ini menghadirkan beragam fasilitas, mulai dari edukasi keuangan hingga pembinaan legalitas usaha.

Acara yang digelar pada Senin (25/8/2025) menitikberatkan pada upaya mendigitalisasi transaksi. Bank BTN memfasilitasi pembukaan rekening dengan fitur QRIS agar pelaku usaha dapat melayani pembayaran non-tunai.

Kalimantan Post

Kepala Bidang Perindustrian pada Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Banjarmasin, Ir H Dedy Hamdani, ST, MT menjelaskan kegiatan ini merupakan bentuk dukungan konkret bagi UKM.

“Hari ini pendampingan diberikan oleh Bank BTN dan Bank Indonesia, mereka membantu UKM di bidang industri agar lebih siap bersaing, baik dari sisi transaksi maupun pemahaman keuangan.” ujarnya.

Selain dukungan dari perbankan, pemerintah daerah turut memberikan pembinaan administratif agar UKM memenuhi persyaratan industri, mulai dari Nomor Induk Berusaha (NIB), Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLUI), sertifikasi halal, hingga perlindungan merek dagang.

Dinas Perdagangan dan Perindustrian juga membantu UMKM dalam aspek kemasan dan branding. Mulai dari desain, cetakan awal, hingga konsultasi bentuk kemasan agar produk lebih menarik di mata konsumen.

“Kami punya tenaga desain yang mendampingi langsung, sehingga bisa memiliki kemasan dan merek yang lebih kuat secara legal dan tidak mudah ditiru.” tambah Dedy.

Produk-produk yang mendapat pendampingan cukup beragam, dari makanan ringan, sambal, kerupuk, hingga gula aren dalam kemasan botol. Pameran lokal dan promosi melalui website pemerintah juga difasilitasi agar dapat memperluas jangkauan pasar, baik offline maupun online.

Baca Juga :  Bunda PAUD Banjarmasin Dilantik, Dorong Pendidikan Anak Usia Dini Berkualitas

Salah satu bukti nyata keberhasilan pendampingan adalah produk gula aren yang kini berhasil masuk ke kafe-kafe lokal berkat peningkatan kualitas kemasan dan branding.

“Awalnya mereka hanya menjual secara terbatas, tapi setelah dibina, produk tersebut mampu masuk ke pasar yang lebih luas.” terang Dedy.

Melalui sinergi lintas instansi, pemerintah berharap kegiatan ini bukan hanya sebatas seremonial, melainkan mampu meningkatkan daya saing dan memperkuat posisi UKM di Kota Banjarmasin di pasar nasional. (nug/KPO-3)

Iklan
Iklan