RANTAU, Kalimantanpost.com – Bupati Tapin H. Yamani, kembali melaksanakan Safari Jumat. Kali ini, Masjid Darul Muttaqin Matang Asam Desa Lawahan, Kecamatan Tapin Selatan, Jumat (12/9/2025).
Safari Jumat dihadiri jajaran kepala SKPD, Ketua Baznas Tapin, tenaga ahli, hingga staf khusus bupati. Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, kemudian dilanjutkan penyerahan bantuan senilai Rp200 juta untuk renovasi Masjid Darul Muttaqin Matang Asam Desa Lawahan
Panitia masjid, Guru Nurdin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan yang diberikan pemerintah daerah.
Ia menjelaskan, sejak berdiri pada 1982, masjid ini awalnya hanya berupa langgar kecil yang bergabung dengan Masjid Al Wustha di Lawahan. Seiring berjalannya waktu, kebutuhan jamaah bertambah sehingga pengurus berinisiatif mengembangkannya menjadi masjid.
“Dana bantuan ini akan kami gunakan seamanah mungkin. Sesuai kesepakatan jamaah, fokus utama adalah perbaikan atap masjid. Setelah itu, baru dipikirkan kebutuhan lain seperti perbaikan sound system, fasilitas wudhu, dan pauduan,” ucapnya.
Bupati Yamani menegaskan, bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian pemerintah terhadap sarana ibadah masyarakat.
Ia juga menekankan pentingnya transparansi pengelolaan dana pembangunan masjid.
“Segala sesuatu harus dirapikan, baik administrasi maupun laporan. Apa yang diperlukan untuk pembangunan masjid harus jelas dan dapat dipertanggungjawabkan,” ujar Yamani.
Bupati juga mengaku memiliki kedekatan emosional dengan masyarakat Lawahan.
“Saya merasa bagian dari keluarga besar di sini, karena orang tua saya berasal dari Lawahan. Alhamdulillah, saya bisa bersilaturahmi sekaligus menyerahkan bantuan untuk masjid ini,” tambahnya.
Dikatakan Bupati, Safari Jumat, menjadi sarana mempererat hubungan antara pemerintah dengan masyarakat desa sekaligus memastikan program pembangunan berjalan berkesinambungan.
Sementara itu, KH Ruhuddin Andak dalam khutbah Jumat mengajak jamaah meningkatkan kualitas iman dengan memperbanyak amal saleh.
“Mari kita isi sisa umur dengan kebaikan di mana pun berada. Jalan menuju ridha Allah bisa ditempuh dengan ilmu, ketaatan, dan amal saleh,” pesannya.
Ia juga mengingatkan pentingnya memperbanyak shalat, sedekah, menuntut ilmu, dan bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.
“Semoga kita semua diberi husnul khatimah di akhir hayat,” tuturnya. (abd/KPO-4)