Banjarbaru, KP– Dewan Kesenian Kota Banjarbaru (DKKB) tengah menyiapkan sejumlah agenda penting untuk dilaksanakan dalam waktu dekat. Dua di antaranya adalah Musyawarah Kesenian (Musen) serta pemberangkatan salah satu sastrawan terbaik Banjarbaru, Muhammad Daffa, ke Jakarta untuk mengikuti Pertemuan Penyair Nasional (PPN) XIII yang berskala internasional.
Rencana tersebut disampaikan DKKB saat melakukan audiensi dengan Wali Kota Banjarbaru, Hj. Erna Lisa Halaby, yang diwakili oleh Asisten I Abdul Basid. Pertemuan berlangsung di Ruang Tamu Utama Wali Kota Banjarbaru.
Ketua Harian DKKB, A. Yani Makkie, mengatakan audiensi ini merupakan langkah strategis dalam membangun komunikasi yang sinergis dengan Pemerintah Kota Banjarbaru.
“Potensi seni dan budaya di Banjarbaru sangat besar, sehingga perlu mendapat perhatian bersama untuk terus dikembangkan,” ujarnya.
Menurut Yani, rancangan program kerja beserta kebutuhan anggaran telah diajukan kepada DPRD Kota Banjarbaru dalam pertemuan sebelumnya. Selama ini, kegiatan DKKB masih berjalan secara swadaya oleh para seniman dan budayawan.
“Ke depan, kami berharap adanya dukungan pendanaan agar semakin memotivasi rekan-rekan untuk berkarya dan berinovasi,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris DKKB, Trihayat Ariwibowo, menegaskan bahwa dukungan Pemerintah Kota sangat penting agar program-program yang telah disusun dapat terlaksana optimal.
“Kami berharap dukungan Pemko dapat mendukung pelaksanaan program-program tersebut, sehingga seni dan budaya di Banjarbaru dapat berkembang lebih baik lagi,” pungkasnya.
Sebagai informasi, PPN XIII akan digelar di Jakarta pada 11–14 September 2025. Forum sastra tingkat internasional ini akan diikuti sastrawan dari berbagai negara di Asia Tenggara. Indonesia didapuk sebagai tuan rumah setelah rekomendasi dari PPN XII di Kuala Lumpur pada Oktober 2023 lalu. (Dev/K-3)
