Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Kalteng

Gubernur Kalteng Dorong Percepatan Cetak Sawah

×

Gubernur Kalteng Dorong Percepatan Cetak Sawah

Sebarkan artikel ini
IMG 20250926 WA0011

PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com -Gubernur melalui Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edy Pratowo, mengajak seluruh pihak bersinergi dalam percepatan program Cetak Sawah yang menjadi bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) di sektor ketahanan pangan.

Ajakan itu disampaikan Edy dalam Rapat Koordinasi Percepatan Program Cetak Sawah di Palangka Raya, Kamis (25/9/2025). Sejauh ini dari 53.000 lahan targetkan dicetak, baru terealisasi 22.000 ha.

Kalimantan Post

Gubernur melalui Edy menegaskan, Indonesia menargetkan diri sebagai lumbung pangan dunia pada 2045, dan Kalteng menjadi salah satu daerah prioritas utama.

“Yuk kita sama-sama selesaikan dengan baik, dengan semangat disiplin dan kolaborasi. Kita wajib hukumnya untuk menuntaskan program ini,” tegasnya.

Mantan Bupati Pulang Pisau itu menambahkan, meski ada kendala di lapangan, komitmen bersama harus tetap dijaga.

“Kondisi di lapangan memang tidak selalu sesuai rencana. Tapi itu tidak boleh jadi penghalang. Kuncinya ada pada kerja sama kita semua,” ujarnya.

Plt. Dirjen Lahan dan Irigasi Kementan Hermanto menekankan bahwa program cetak sawah di Kalteng merupakan yang terbesar di Indonesia pada 2025.

“Kalimantan Tengah menjadi perhatian khusus dari Presiden dan Menteri. Targetnya jelas: konstruksi harus selesai dan sukses,” katanya.

Hal senada disampaikan Plt. Inspektur Jenderal Kementan, Tin Latifah, yang menegaskan pentingnya kepatuhan terhadap aturan.

“Kami memastikan kegiatan ini sesuai prosedur, memberikan rekomendasi perbaikan, bahkan peringatan dini agar tidak terlambat mengoreksi kesalahan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Kejati Kalteng Agus Sahat Sampe Tua Lumban Gaol menekankan aspek integritas. “Ingat, uang yang digunakan adalah uang negara. Setiap rupiah harus dipertanggungjawabkan,” tandasnya.

Dan menegaskan pihaknya tidak akan cawe-cawe terkait program cetak sawah di Kalteng, sebab mereka bagian datmri proyek itu sendiri sebagai pengawas..”Laporkan bila ada kemungkinan kerugian negara,” ucapnya.

Baca Juga :  Gubernur Kalteng Ancam Perusahaan Membandel akan Dikejar

Rakor ini dihadiri unsur Forkopimda, OPD, serta para penyedia jasa atau kontraktor, sebagai wujud nyata komitmen bersama mempercepat terwujudnya cetak sawah di Kalteng. (drt/KPO-3)

Iklan
Iklan