PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com – Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran menyambut kedatangan Menteri Koperasi RI dan Jaksa Agung Muda Intelijen di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Kamis (25/9/2025).
Kedatangan keduanya disambut prosesi adat Dayak dengan penetapan warga kehormatan.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Agustiar menegaskan kehadiran Menteri Koperasi dan Jaksa Agung Muda Intelijen memberi semangat baru bagi Kalteng.
“Koperasi Desa Merah Putih adalah program strategis. Dengan adanya dukungan pusat, kami optimis desa-desa di Kalteng akan lebih berdaya secara ekonomi,” ujarnya.
Dutambahkannya, kerja sama dengan Kejaksaan menjadi kunci agar program berjalan akuntabel.
“Pendampingan dari Kejaksaan akan memastikan dana desa dan koperasi benar-benar tepat guna, sehingga manfaatnya dirasakan masyarakat,” tegas Agustiar.
Menteri Koperasi dan UKM RI Ferry Juliantono mengatakan, pihaknya hadir bukan hanya untuk meresmikan, tetapi juga memastikan penguatan kelembagaan koperasi desa berjalan berkelanjutan.
“Koperasi Merah Putih adalah langkah membangun ekonomi dari desa. Kami ingin Kalteng menjadi contoh sukses program ini,” katanya.
Jaksa Agung Muda Intelijen, Dr. Reda Manthovani menekankan pentingnya pengawasan partisipatif.
“Kami hadir untuk mendampingi, bukan menghalangi. Tujuannya jelas, agar dana desa terkelola baik dan berdampak langsung ke masyarakat,” ujarnya.
Rangkaian kunjungan ini dilanjutkan dengan penandatanganan kerja sama antara Pemprov Kalteng, pemerintah kabupaten/kota, dan Kejaksaan Tinggi se-Kalteng dalam program Garda Desa dan Koperasi Desa Merah Putih.
Kehadiran pejabat pusat ini menjadi momentum strategis bagi Kalteng untuk memperkuat pembangunan desa yang inklusif, akuntabel, dan berdaya saing. (drt/ist/KPO-4).