RANTAU, Kalimantan post.com – Upacara Hari Kesadaran Nasional yang digelar Pemerintah Kabupaten Tapin, Rabu (17/9/2025), di halaman Kantor Bupati, menjadi ruang evaluasi kedisiplinan aparatur sipil negara.
Seluruh jajaran Forkopimda dan pegawai pemerintah daerah hadir dalam agenda bulanan tersebut.
Bertindak sebagai inspektur upacara Bupati Tapin H Yamani dengan peserta upacara ASN dan PTT serta pejabat lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Tapin.
Bupati Tapin H Yamani mengatakan, peringatan tiap tanggal 17 setiap bulan itu bukan sekadar rutinitas, melainkan pengingat bagi birokrasi agar bekerja ikhlas dan bertanggung jawab.
“Upacara ini harus menumbuhkan kesadaran untuk menempatkan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi atau golongan,” ujarnya.
Menurut Yamani, peningkatan disiplin ASN berkaitan langsung dengan kualitas pelayanan publik.
Ia menekankan, pelayanan yang cepat, transparan, dan berorientasi pada kebutuhan warga menjadi tolok ukur keberhasilan pemerintahan daerah.
Di hadapan peserta upacara, Bupati juga menyinggung soal pentingnya sinergi lintas sektor. Pemerintah daerah, aparat keamanan, hingga masyarakat diharapkan mampu menjaga stabilitas dan suasana kondusif demi kelancaran pembangunan.
Namun, substansi yang ditekankan kali ini jelas: membangun budaya kerja disiplin dan pengabdian tulus di tubuh birokrasi Tapin.
Pada kesempatan itu, Bupati Yamani menyampaikan dukungan penuh kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan Rumah Sakit Umum Daerah Datu Sanggul Rantau yang mengikuti tahapan evaluasi verifikasi lapangan pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi.
“Mari kita bersama-sama menyampaikan dukungan dan doa kepada disdukcapil dan rumah sakit umum daerah datu sanggul dalam menjalani tahapan evaluasi,” ucapnya.
Dengan semangat Hari Kesadaran Nasional, Yamani optimistis visi Tapin sebagai daerah religius, maju, dan sejahtera dapat tercapai bila setiap aparatur benar-benar menyadari perannya sebagai pelayan publik.
Upacara berjalan khidmat. Pengibaran bendera merah putih, pembacaan Pancasila, hingga doa bersama menandai kekhidmatan peringatan.(abd/KPO-4)
