Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Kalsel

Jalur Alternatif Banjarbaru-Batulicin Terendam

×

Jalur Alternatif Banjarbaru-Batulicin Terendam

Sebarkan artikel ini
1 banjirrrr

Terendam sebagian Jalur Banjarbaru-Batulicin dan ini beredar di sejumlah media sosial.

Bahkan kabar beredar ruas jalan tersebut mengalami longsor akibat hujan deras.

Kalimantan Post

Gengan cukup tinggi, membuat sejumlah mobil yang melintas tampak ikut terendam.

Pihak PUPR Kalsel memastikan petugas masih di lokasi untuk memantau kondisi.

Genangan air akibat guyuran hujan deras, Rabu (10/9/2025) malam, diperkirakan tidak berlangsung lama

Sebelumnya Pemerintah mengkaji ulang Jalan alternatif Banjarbaru – Batulicin.

Meski sudah berfungsi normal dan menjadi jalan alternatif memangkas jarak tiga kabupaten kota sekaligus.

Sebagian titik rawan kecelakaan. Seperti tikungan yang terlalu berbelok.

Atau lereng gunung yang terlalu curam. Larenanya terase jalan tersebut akan diubah agar lebih ramah bagi pengendara.

Hasil kaji ulang terhadap trase jalan yang menghubungkan Banjarbaru dan Batulicin, ada beberapa bagian jalan tersebut dinilai membahayakan keselamatan pengguna jalan.

Kesimpulan secara teknis baik dari sisi kelandaian maupun tikungan, perlu dilakukan modifikasi.

Terdapat tiga titik rawan kecelakaan. Pertama, wilayah Bunglai, Gunung Papua, dan Kelok 12.

Dari tiga titik tersebut, ternyata tidak akan dikerjakan oleh Dinas PUPR Kalsel semata, melainkan akan adanya pengerjaan dari Balai Jalan Nasional.

Hal itu ditegaskan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Bina Marga PUPR Kalsel, Robby Cahyadi,

“Yang nanti akan memperbaiki trase baru di Kelok 12 dan Gunung Papua adalah balai jalan,” kata Robby Cahyadi.

Adapun untuk titik rawan yang di Bunglai akan dikerjakan oleh Bina Marga Dinas PUPR Kalsel.

“Kalau yang wilayah Bunglai kita (PUPR Kalsel) yang akan kerjakan. Pengerjaannya mengubah trase jalan sekitar tidak sampai satu kilo,” kata Robby Cahyadi.

Pihaknya sudah siap melalukan perbaikan trase jalan dari yang kelokan tajam di ubah menjadi lurus.

Baca Juga :  Tujuh Tuntutan Aliansi Masyarakat Kalsel Dikawal DPRD Kalsel ke Senayan

“Tapi kami masih menunggu izin IPPKH dari Kementerian Kehutanan. Kalau itu sudah beres kita akan kerjakan,” jelasnya. (*/K-2)

Iklan
Iklan