Kuala Kapuas, KP – Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Thosibae Limin, menyatakan dukungan penuh terhadap program pembangunan yang digagas Bupati Kapuas, Muhammad Wiyatno, khususnya terkait penataan kota dan pelebaran jalan yang masuk dalam prioritas pembangunan tahun 2025–2026.
“Langkah ini sangat tepat untuk menjawab kebutuhan masyarakat sekaligus meningkatkan daya saing daerah,” kata Thosibae Limin, di Kuala Kapuas, Selasa (23/9/2025).
Menurutnya, penataan kota yang terarah akan memberikan banyak manfaat, baik dari sisi estetika maupun kenyamanan warga. Ruang publik yang tertata rapi, akses transportasi yang lancar, serta ketersediaan infrastruktur yang memadai akan menjadi faktor penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
“Kita ingin Kapuas menjadi daerah yang tidak hanya maju secara pembangunan fisik, tetapi juga ramah bagi masyarakat dan investor,” ujarnya.
Legislator dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini juga menyoroti pentingnya pelebaran jalan di beberapa titik yang selama ini menjadi kawasan padat lalu lintas. Menurutnya, kebutuhan tersebut sudah mendesak agar arus transportasi barang dan mobilitas masyarakat tidak terhambat.
“Kalau jalan lebih lebar, otomatis aktivitas ekonomi akan lebih cepat, biaya logistik bisa ditekan, dan keselamatan pengendara juga lebih terjamin,” tambahnya.
Sebagai wakil rakyat yang terpilih dari Daerah pemilihan (Dapil) Kapuas I Kecamatan Selat ini, menyatakan pihak DPRD siap bersinergi dengan pemerintah daerah dalam menyusun kebijakan, termasuk melalui dukungan anggaran.
Ia menilai bahwa pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan raya, drainase, dan penataan kawasan perkotaan merupakan investasi jangka panjang bagi Kabupaten Kapuas.
“Pemerintah dan DPRD harus sejalan. Kalau visi Bupati jelas dan terarah, kami tentu akan mengawalnya. Harapan saya, masyarakat juga ikut mendukung dengan menjaga hasil pembangunan yang ada,” tegasnya.
Dengan dukungan legislatif, program prioritas penataan kota dan pelebaran jalan diharapkan dapat terealisasi sesuai rencana, sehingga Kapuas mampu tampil sebagai kabupaten yang lebih maju, tertata, dan kompetitif dalam beberapa tahun mendatang.
Sebelumnya, Bupati Muhammad Wiyatno, menegaskan, perluasan sejumlah ruas jalan utama menjadi langkah strategis untuk menjawab kebutuhan jangka panjang.
“Kami ingin Kapuas terbebas dari jalan-jalan sempit yang kerap menimbulkan kemacetan. Karena itu, penataan kota harus dimulai sekarang,” ujarnya.
Menurut Wiyatno, pelebaran jalan pada 2025 mencakup Jalan Patih Rumbih, Jalan Meranti, Jalan Tjilik Riwut, Jalan Pemuda, Jalan Pilau, Jalan Jawa, Jalan Keruing, Jalan Sumatra, dan Jalan Garuda. Setiap ruas akan diperluas antara satu hingga dua meter disertai pemasangan lampu penerangan.
“Selain memperlancar arus kendaraan, penerangan jalan juga penting untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan warga,” tambahnya.
Program berlanjut pada 2026 dengan fokus pada Jalan Mahakam, Barito, Seroja, Kasturi, Sulawesi, Melati, Agatis, hingga Jalan Setadji. Pemkab Kapuas, juga menyiapkan pelebaran dari Simpang Meranti menuju Bundaran Tugu Adipura, dilanjutkan dari Tugu Adipura ke Pasar Sabtu.
Selain infrastruktur jalan, pemerintah daerah akan memprioritaskan penataan drainase kota untuk mengantisipasi banjir, pengembangan ruang terbuka hijau, revitalisasi taman kota, pembenahan RSU, perkantoran, serta sarana olahraga.
“Seluruh program ini akan kami sosialisasikan secara terbuka, agar masyarakat memahami manfaat jangka panjangnya,” demikian Wiyatno. (Iw/k-10)