SURABAYA, Kalimantanpost.com – Pemain yang baru dinaturalisasi, Mauro Zijlstra sudah mengikuti sesi latihan Timnas Indonesia di Lapangan C Kompleks Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Selasa (2/9/2025) untuk persiapan dua laga FIFA Match Day melawan Taiwan pada 5 September dan Lebanon pada 8 September di Stadion GBT.
Sebelumnya, Zijlstra diproyeksikan tergabung di timnas U-23 Indonesia di bawah asuhan pelatih Gerald Vanenburg untuk Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 yang dimainkan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada 3-9 September. Namun, karena waktu mendaftarkan Zijlstra untuk babak kualifikasi itu tak cukup, striker FC Volendam tersebut dicoba untuk memperkuat tim senior.
“Sebenarnya dia seharusnya bermain di tim U-23 bersama pelatih Gerald. Jadi saya memanfaatkan situasi ini dan memanggilnya ke tim utama,”
Pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert.
Zijlstra, yang masih berusia 20 tahun itu, menyelesaikan kepindahan kewarganegaraannya dari Belanda ke Indonesia pada Jumat pekan lalu di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag, Belanda. Ketika itu, ia menjadi WNI bersama tiga pemain timnas putri Indonesia, yaitu Isabel Kopp, Pauline van de Pol, dan Isabelle Nottet.
Setelah kehadiran Zijlstra yang mencetak 17 gol untuk Volendam U-21 pada musim lalu, tim Garuda berpotensi kedatangan satu pemain lagi, yaitu Miliano Jonathans. Penyerang sayap FC Utrecht itu rencananya dijadwalkan mengambil sumpah WNI di Jakarta pada Kamis (4/9).
Adapun, hadirnya Zijlstra merupakan angin segar untuk timnas Indonesia, yang kini tak dapat memainkan striker utamanya, Ole Romeny, karena cedera.
Ditanya apakah Zijlstra dapat menggantikan peran Ole, Kluivert menjawab, “Bisa saja, tapi saya juga punya pemain lain yang bisa bermain di posisi tersebut”. (Ant/KPO-3)