Banjarmasin, KP – Lomba Mural yang digelar di kawasan Kampung Arab bukan sekadar perayaan seni, melainkan upaya serius menghidupkan kawasan tersebut sebagai pusat wisata budaya baru di Banjarmasin pada Selasa (23/9/2025) sore.
Dengan tema Arabian Night Festival, acara ini diharapkan mampu memadukan kreativitas anak muda, kekayaan kuliner, dan geliat ekonomi warga sekitar.
Dinding-dinding gang Kampung Arab yang sebelumnya biasa saja kini berubah menjadi kanvas warna-warni. Setiap goresan mural bukan hanya hasil seni, tetapi juga pesan yang ingin disampaikan para peserta, mulai dari pentingnya menjaga kebersihan sungai hingga pelayanan publik yang lebih baik.
Wali Kota Banjarmasin, H. Muhammad Yamin HR, menyebut kegiatan ini sebagai terobosan positif. Menurutnya, seni mural yang diangkat dalam festival tidak hanya memperindah kawasan, tetapi juga bisa menjadi daya tarik yang berkelanjutan bagi wisatawan.
“Kalau Kampung Arab ramai dikunjungi, tentu masyarakat sekitar yang paling diuntungkan, ada peluang usaha, ada promosi budaya, dan ada kebanggaan yang bisa kita wariskan, saya ingin kegiatan semacam ini bisa berjalan terus, bahkan setiap malam Minggu,” ucap Yamin.
Ide keberlanjutan memang menjadi harapan besar dalam acara ini. Tidak sekadar digelar sekali, panitia bersama pemerintah kota mendorong agar Kampung Arab bisa rutin menghadirkan kegiatan seni dan festival, sehingga suasana meriah tidak berhenti di satu momentum saja.
Selain itu, dukungan lintas sektor juga mulai digalang. Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga bersama sejumlah komunitas kreatif diajak terlibat agar Arabian Night Festival benar-benar menjadi agenda tahunan yang ditunggu-tunggu.
Masyarakat yang hadir pun menyambut antusias. Beberapa warga berharap acara seperti ini bisa menjadi kebiasaan baru setiap akhir pekan, agar Kampung Arab tidak hanya ramai saat festival, melainkan hidup sebagai ruang kreatif yang berkesinambungan.
Dengan semangat gotong royong dan kreativitas, Lomba Mural Kampung Arab bukan hanya membuka perayaan Hari Jadi Banjarmasin ke-499, tetapi juga membuka jalan baru untuk menjadikan kota ini lebih hidup, lebih indah, dan semakin menarik bagi siapa pun yang berkunjung. (nug/K-3)