BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Langkah penuh keyakinan ditunjukkan Tim Pencak Silat Kalimantan Selatan jelang keberangkatan menuju Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) XIX Jawa Tengah 2025. Dengan semangat juang “Haram Manyarah, Waja Sampai Kaputing”, para pendekar Banua siap membuktikan diri di panggung nasional.
Suasana penuh semangat terasa di kediaman Ketua IPSI Kalsel H Supri Moyono, Sabtu (20/9). Dalam prosesi pelepasan, Supri menegaskan pentingnya mental juara, kebersamaan, dan kepercayaan diri sebagai kunci meraih prestasi.
“Saya yakin kalian mampu. Jangan pernah ragu, bawa nama Banua dengan penuh kebanggaan,” pesan Supri membakar semangat para atlet.
Tim ini dikawal langsung oleh Tommy Firdaus Bahlevi, Wakil Ketua IPSI Kalsel Bidang Pembinaan Prestasi. Barisan pelatih diperkuat oleh H Muhrani sebagai Kepala Pelatih, serta Ahmad Juliansyah, AIFO.P atau Coach Along, Pelatih Nasional yang dipercaya mengatur strategi dan taktik tim.
Sebanyak delapan atlet terbaik hasil seleksi POMDA Kalsel dipilih untuk menjadi wakil di ajang nasional bergengsi ini. Salah satunya adalah Ahmad Ridha Al-Fatah dari Kabupaten Balangan, yang optimis mampu memberikan hasil terbaik.
“Saya ingin membuktikan bahwa atlet Banua juga bisa bersinar di level nasional. Ini bukan hanya perjuangan pribadi, tapi kebanggaan untuk Kalimantan Selatan,” ujarnya penuh semangat.
Sebelumnya, pelatih pencak Silat POM-Nas Kalsel, Muhrani mengatakan dua dari delapan atlet yang dikirim merupakan atlet PON XXI yakni Habibah yang turun di nomor tanding kelas B putri dan Ramadhani di kelas C putra
“Habibah merupakan peraih medali perunggu PON XXI di Aceh-Sumut, sedangkan Ramadhani masih belum beruntung menyumbangkan medali di pesta olahraga se Indonesia itu,” ujarnya.
Selain kedua pesilat PON XXI, lanjut Muhrani, Kalsel juga akan diperkuat Risma Maulida yang turun di kelas E putri.
“Risma baru saja meraih medali emas Kejuaraan Kemenpora Internasional Pencak Silat Championship 2025 Tingkat Nasional di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indonesia (TMII), Jakarta Timur 10-14 Juli lalu,” ujarnya.
Lalu lima pesilat POM-nas lainnya, kata Guru Olahraga SMAN 12 Banjarmasin ini yakni Muhammad Sandi Ananda yang turu di kelas A putra, Abdullah (kelas B putra), Abd Fatah (kelas F putra), Dimas (kelas H putra)
Zalitia yang bertanding kelas C putri. (ful/KPO-3)
