Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
HEADLINE

Proses Identifikasi Dilakukan di RS Bhayangkara, Korban Dalam Perjalanan

×

Proses Identifikasi Dilakukan di RS Bhayangkara, Korban Dalam Perjalanan

Sebarkan artikel ini
IMG 20250904 WA0016 1 e1756965494108

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com — Setelah bangkai helikopter ditemukan, tim SAR gabungan langsung melakukan evakuasi terhadap jenazah para korban. Korban kini tengah dalam perjalanan menuju RS Bhayangkara Polda Kalimantan Selatan untuk menjalani proses identifikasi.

Informasi terakhir menyebutkan, jenazah korban sudah dalam perjalanan menuju RS Bhayangkara dan diperkirakan tiba dalam waktu sekitar tiga jam.

Kalimantan Post

Kabid Dokkes Polda Kalsel, Kombes Pol Muhamad El Yandiko mengatakan, pihaknya telah menyiapkan tim medis dan forensik untuk melakukan identifikasi secara menyeluruh.

“Kami akan mencocokkan identitas korban melalui ciri-ciri fisik seperti bekas luka, tanda lahir, serta properti pribadi seperti jam tangan atau cincin,” jelas Kombes Yandiko, Kamis (4/9/2025).

Ia menambahkan, jika kondisi jenazah masih memungkinkan, proses identifikasi dapat berjalan cepat. Namun jika mengalami kerusakan berat atau terbakar, pemeriksaan DNA akan diperlukan, yang tentu memerlukan waktu lebih lama.

“Kami mohon doa dan dukungan semua pihak. Semoga proses ini diberi kelancaran oleh Allah SWT. Layanan informasi 24 jam juga telah kami buka bagi keluarga korban,” tutupnya.

RS Bhayangkara telah menyiapkan fasilitas post-mortem lengkap, dan terus menjalin koordinasi erat dengan keluarga korban guna mempercepat proses identifikasi.

Setelah upaya pencarian intensif selama dua hari, helikopter BK117 D3 milik operator Eastindo yang sempat hilang kontak akhirnya ditemukan dalam kondisi hancur di kawasan Air Terjun Mandi Damar, Kecamatan Mentewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel, Rabu (3/9/2025).

Helikopter yang lepas landas dari Bandara Gusti Syamsir Alam, Kotabaru, menuju Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya pada Senin (1/9/2025), dilaporkan hilang kontak pada pukul 12.02 Wita. Informasi tersebut pertama kali diterima oleh manajer keamanan AirNav dan segera diteruskan ke otoritas penerbangan serta instansi terkait.

Baca Juga :  Heli Hilang Kontak Ditemukan dalam Keadaan Terbakar

Dalam penerbangan tersebut, helikopter membawa delapan orang, yang terdiri dari pilot, teknisi, serta sejumlah penumpang.(yul/KPO-4).

Iklan
Iklan