Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
HEADLINE

23 Ribu Rekening Judi Online Diblokir, Pemerintah Ajak Publik Aktif Melapor

×

23 Ribu Rekening Judi Online Diblokir, Pemerintah Ajak Publik Aktif Melapor

Sebarkan artikel ini
IMG 20251015 WA0017

JAKARTA, Kalimantanpost.com – Pemerintah terus memperkuat upaya pemberantasan judi online. Melalui kerja sama antara Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sebanyak 23.929 rekening yang terindikasi digunakan untuk transaksi judi online resmi diblokir.

‎Rekening-rekening tersebut merupakan hasil patroli siber dan laporan masyarakat yang diterima Kemkomdigi.

‎Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid menegaskan, langkah ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah untuk memutus aliran dana dari aktivitas ilegal yang merugikan masyarakat.

‎“Kami ingin memastikan aliran dana dari aktivitas ilegal seperti judi online ini benar-benar terputus,” ujar Meutya di Kantor Kemkomdigi, Jakarta Pusat, Selasa (14/10/2025).

‎Ia menambahkan, pemblokiran ini merupakan hasil kolaborasi lintas kementerian dan lembaga yang terus diperkuat untuk menindak tegas pelaku maupun jaringan pendukung judi online, termasuk sistem transaksi keuangannya.

‎Selain melakukan pemblokiran, Meutya juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif melaporkan situs, akun, atau rekening yang dicurigai terlibat dalam aktivitas judi online.

‎“Kami mengajak masyarakat untuk terus berpartisipasi melaporkan situs, akun, atau aktivitas yang mencurigakan,” tambahnya.

‎Sebagai bentuk dukungan, Kemkomdigi menyediakan kanal pengaduan resmi yang bisa diakses masyarakat, yakni:

‎aduankonten.id, untuk melaporkan konten atau situs yang terindikasi judi online.

‎cekrekening.id, untuk melaporkan rekening yang digunakan dalam transaksi judi online.

‎Pemerintah menegaskan komitmennya untuk terus mengintensifkan pengawasan, penindakan, dan edukasi publik guna mewujudkan ruang digital yang bersih, aman, dan produktif. (adv/dev/KPO-4)



Baca Juga :  Hingga Jumat Siang, Korban Dugaan Keracunan MBG di Martapura Bertambah Jadi 123 Siswa
Iklan
Iklan