Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Olahraga

Center Back Barito Putera Fabiano Beltrame, Sang Pencetak Gol Tertua Di Liga 2

×

Center Back Barito Putera Fabiano Beltrame, Sang Pencetak Gol Tertua Di Liga 2

Sebarkan artikel ini
IMG 20251015 WA0020

BANJARBARU, Kalimantanpost.com –
‘Tua-tua keladi’ sangat layak disematkan kepada kepada center back Barito Putera Fabiano da Rosa Beltrame. Meskipun sudah memasuki usia kepala empat, penampilannya sangat konsisten dan selalu menjadi pilihan utama di lini belakang bersama Renan Alves.

Bukan hanya sebagai tembok yang tangguh, Fabiono juga mampu mencetak gol perdananya di Pegadaian Championship 2025/2026.

Kalimantan Post

Pembuka keran gol pemain asal Brazil ini dicetak ke gawang PSIS Semarang di Stadion Wergu wetan, Kudus, Jumat (10/10/2025). Dia menyarangkan si kulit bundar melalui skema bola mati atau tendangan sudut.

Selain menyumbangkan satu dari 10 gol Laskar Antasari, mantan pemain Madura United FC ini sudah berkontribusi dua assis di kompetisi domestik Indonesia kasta kedua musim ini.

Fabiano memandang, gol tersebut bisa menjadi penyemangat kepada pemain muda, karena pemilik nomor punggung 15 ini bisa cetak gol saat berusia 43 tahun.

Dia juga mengingatkan, saat pemain berada di lapangan, tidak memandang tua ataupun muda.

“Senang ya, cetak gol, bantu tim, dan bisa cetak gol sebagai pemain, yang tua ya, dan jadi penyemangat bagi anak muda, meskipun usia yang orang bilang tidak muda lagi, tapi kamu bisa lihat sendiri. Saat masuk lapangan, tidak ada muda, tidak ada tua, semua sama-sama lari, semua sama-sama jaga. Terima kasih Tuhan karena selalu memberikan kekuatan kepada saya,” ujarnya dikutip dari laman ILeague, Rabu (15/10).

“Saya pikir waktu indah di sepak bola itu cetak gol, bisa berikan assis buat teman. Waktu bisa cetak gol pasti senang,” tambah pemain kelahiran 29 Agustus 1982 tersebut.

Di usia yang sekarang, Fabiano bukan hanya bermain beberapa laga untuk Barito Putera. Dia turun sebagai starter selama lima pekan, bahkan tidak pernah ditarik keluar oleh Pelatih Stefano Cugurra atau tak tergantikan.

Baca Juga :  Kejutan Kepulauan Faroe Bungkam Ceko 2-1, Belanda dan Denmark Raih Kemenangan

Pemain yang pernah membela Persela Lamongan ini menjadi tembok kukuh di lini pertahanan. Dia tidak hanya menghantarkan Barito Putera meraih lima kemenangan, namun menjaga keperawanan gawang hingga sekarang.

“Saya tidak kerja sendirian, mulai dari depan, semua kerja, jadi kami di belakang lebih gampang, apalagi dibantu Renan, Ridho, semua ada dan penting. Semua memberikan yang terbaik, jadi lebih mudah kerja kami,” pungkasnya.

Barito Putera tercatat sebagai penguasa Grup 2 Pegadaian Championship 2025/26 dengan raihan poin sempurna atau 15 dari lima laga. Tim ini juga menjadi tim semata wayang yang belum kebobolan musim ini. (ful/KPO-3)

Iklan
Iklan