Banjarbaru, KP – Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja menggelar kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Serentak bagi Pencari Kerja se-Kota Banjarbaru, Senin (6/10), di Aula Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Banjarbaru.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Asisten III Setdako Banjarbaru, Rahmah Khairita, mewakili Wali Kota Banjarbaru. Dalam sambutannya, Rahmah menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan pelatihan vokasi tersebut yang dinilai mampu menjadi langkah konkret dalam menekan angka pengangguran terbuka di Banjarbaru, yang saat ini tercatat sebesar 4,93 persen.
“Pelatihan seperti ini merupakan langkah nyata untuk mengurangi angka pengangguran di Kota Banjarbaru sekaligus membangun sumber daya manusia yang unggul, produktif, dan berdaya saing, ujarnya.
Ia menambahkan, dunia kerja dan ekonomi saat ini menuntut peningkatan keterampilan teknis serta profesionalitas individu. Karena itu, pelatihan vokasi sangat relevan bagi pencari kerja, wirausaha muda, dan pelaku UMKM agar lebih siap bersaing dan mandiri secara ekonomi.
“Saya berharap para peserta mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh dan disiplin. Jadikan pengalaman dari para instruktur sebagai langkah awal untuk membuka peluang kerja bahkan menciptakan lapangan kerja baru,” pesan Rahmah.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Banjarbaru, Sartono, menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 131 peserta yang terbagi dalam 9 kelas pelatihan berbasis kompetensi dan vokasi.
Jenis pelatihan meliputi: Pelatihan Security, Pelatihan Tata Rias, Pelatihan Komputer Desain Grafis, Pelatihan Operator Alat Berat (Eskavator), Pelatihan Housekeeping (Cleaning Service) Pelatihan Montir Roda Dua, Pelatihan Tata Boga, Pelatihan Perawatan AC, dan Pelatihan Bubut.
“Dari hampir 600 pendaftar, hanya 131 peserta yang lolos seleksi. Selamat kepada yang terpilih, manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya, ujar Sartono. Ia berharap peserta dapat memiliki kompetensi yang diakui secara resmi sehingga mampu terserap di dunia kerja atau bahkan membuka usaha baru. (dev/K-7)
