RANTAU, Kalimantanpost – Kepolisian Resor Tapin di bawah kepemimpinan AKBP Weldi Rozika, menggelar Rapat Koordinasi Ketahanan Pangan Kabupaten Tapin 2025 di Aula Tamasa Kantor Bupati Tapin.
Kegiatan ini menjadi momentum memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam menjaga stabilitas pangan daerah.
Rapat dihadiri para pejabat utama Polres Tapin, para Kapolsek, Bhabinkamtibmas, kelompok tani dari berbagai wilayah, serta jajaran Forkopimda Tapin.
Kegiatan dihadiri Ketua DPRD Tapin, para camat se-Kabupaten Tapin, dan Kepala Bulog Cabang Hulu Sungai Tengah, Riza Wahyudi. Pemerintah daerah diwakili Pj Sekretaris Daerah Tapin, Unda Absori, S.H., M.H. yang hadir mewakili Bupati Tapin.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Tapin, Polres Tapin, dan Bulog Cabang Hulu Sungai Tengah. Kesepakatan ini menjadi langkah konkret untuk memperkuat koordinasi dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, khususnya di wilayah Tapin.
Kapolres Tapin AKBP Weldi Rozika menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menjaga kestabilan pangan di daerah.
“Polri berkomitmen mendukung program pemerintah dalam memastikan ketersediaan dan distribusi bahan pangan tetap aman serta terkendali. Melalui kerja sama antara pemerintah daerah, Bulog, dan kelompok tani, kita ingin memastikan ketahanan pangan di Tapin terjaga secara berkelanjutan,” ujarnya.
Ia menambahkan, Bhabinkamtibmas akan berperan aktif mendampingi kelompok tani di lapangan untuk meminimalkan hambatan dalam rantai pasok dan pendistribusian bahan pangan.
Menurutnya, koordinasi rutin antarinstansi akan menjadi kunci mengantisipasi potensi gangguan yang dapat memengaruhi stabilitas harga dan pasokan.
Sementara itu, Pj Sekda Tapin Unda Absori menyampaikan apresiasi atas langkah Polres Tapin yang menjadi penggerak kolaborasi ketahanan pangan.
“Langkah Polres Tapin patut diapresiasi. Kolaborasi ini memperkuat kerja bersama antara aparat keamanan, pemerintah, dan pelaku pertanian untuk memastikan kesejahteraan masyarakat serta ketersediaan pangan di Tapin tetap terjaga,” katanya.
Rapat koordinasi tersebut ditutup dengan diskusi dan penyusunan strategi bersama, mulai dari pengawasan distribusi pupuk, peningkatan produktivitas pertanian, hingga pemantauan harga serta ketersediaan bahan pokok di tingkat masyarakat.
Melalui kegiatan ini, Polres Tapin, Pemkab Tapin, dan Bulog meneguhkan komitmen untuk memperkuat sinergi dan menghadirkan sistem ketahanan pangan yang tangguh, berdaya saing, dan berkelanjutan bagi masyarakat Tapin. (abd/KPO-4)