Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

Dr. Ibnu Sabil Gerakkan Penghidupan Kembali Wisata Kampung Biuku, Pemkot Tegaskan Komitmen Revitalisasi

×

Dr. Ibnu Sabil Gerakkan Penghidupan Kembali Wisata Kampung Biuku, Pemkot Tegaskan Komitmen Revitalisasi

Sebarkan artikel ini
IMG 20251117 WA0012 e1763349471519

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com — Baru beberapa pekan menjabat sebagai Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Kota Banjarmasin, Dr. Ibnu Sabil langsung mengusung agenda besar: menghidupkan kembali wisata Kampung Biuku yang sempat meredup dalam beberapa tahun terakhir.

Sebagai pejabat baru, Ibnu Sabil memulai langkah kerjanya dengan merumuskan konsep pengembangan berbasis edukasi lingkungan.

Kalimantan Post

Salah satu gagasan utama adalah membangun penangkaran Biuku sebagai pusat edukasi satwa endemik yang menjadi ciri khas kawasan tersebut.

“Kita usahakan di Kampung Biuku nantinya ada tempat penangkaran Biuku dan pola perkembangannya. Ini bisa menjadi salah satu tempat wisata edukasi khusus,” ujarnya, Senin (17/11/2025).

Ia menilai bahwa Kampung Biuku memiliki potensi besar untuk dihidupkan kembali sebagai destinasi ramah keluarga, edukatif, dan memuat pengalaman alami khas Banjarmasin.

Untuk memperkuat keberlanjutan pengembangan, ia menargetkan kerja sama dengan pihak swasta melalui skema CSR.

“Kita usahakan nanti tawarkan kerja sama dengan pihak CSR. Target kita pada 2026,” tambahnya.

Langkah Ibnu Sabil sejalan dengan arah besar Pemerintah Kota Banjarmasin yang memang mulai memfokuskan perhatian pada kondisi Kampung Sungai Biuku.

Kawasan wisata berbasis sungai itu sempat populer, namun beberapa tahun terakhir tidak lagi aktif akibat minimnya pengelolaan dan sentuhan pembaruan.

Pemerintah Kota melalui Wali Kota HM Yamin HR sebelumnya telah menegaskan pentingnya revitalisasi kawasan tersebut agar kembali hidup dan mampu menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.

Komitmen itu disampaikan saat menghadiri kegiatan gowes dan melakukan peninjauan langsung ke lokasi pada Jumat (05/09/2025) lalu.

“Jangan sampai dibiarkan mangkrak hanya karena kendala sumber daya manusia atau kurangnya perhatian,” tegas Yamin saat itu.

Menurutnya, kawasan dengan luas hampir dua hektare ini dapat dikembangkan menjadi ruang rekreasi keluarga, sarana edukasi, hingga arena bermain anak-anak.

Baca Juga :  Tokoh Masyarakat ‘Tagih’ Pembaruan Politik, PDI Perjuangan Kalsel Dipuji Berani Buka Ruang Kritik

Revitalisasi kampung wisata dianggap penting agar masyarakat Banjarmasin memiliki alternatif hiburan tanpa harus keluar kota.

“Revitalisasi kampung wisata sangat penting, agar masyarakat Banjarmasin tidak perlu mencari hiburan keluar kota,” ujarnya.

Yamin menegaskan, Pemkot siap memberikan dukungan penuh melalui sosialisasi, pelatihan pengelola, penyediaan fasilitas dasar yang layak, hingga normalisasi aliran sungai di sekitar kawasan.

Ia berharap penghidupan kembali Kampung Sungai Biuku dapat menjadikannya ikon wisata baru Banjarmasin.

Pemkot juga berencana melakukan pendataan menyeluruh, evaluasi kondisi lapangan, hingga audit titik-titik strategis agar proses pembenahan berjalan optimal.

Dengan sinergi antara arah kebijakan Wali Kota dan inisiatif awal Dr Ibnu Sabil sebagai Kadisbudporapar baru, penghidupan kembali Kampung Biuku mulai memasuki fase konkret. Harapannya, kawasan ini kembali menjadi kebanggaan kota dan ruang rekreasi yang benar-benar bermanfaat bagi warga. (sfr/KPO-4)

Iklan
Iklan