“Saya sudah berjuang secara maksimal, tapi lawan lebih punya jam terbang lebih banyak,” ujar petenis meja Kalsel M Khalil.
Banjarmasin, KP – Prestasi membanggakan ditoreh pemain Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Khalil berhasil meraih medali perunggu Kelompok Umur (KU) -19 putra di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tenis Meja yang berlangsung di GOR Hasanuddin HM Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Rabu (26/11/2025).
Juara ketiga diraih petenis meja asal Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) ini setelah di semifinal dikalahkan pemain unggulan pertama Al Ghifari dari Lampung) 1-3 (7-11, 7-11, 11-9 dan 4-11), Rabu (26/11) siang.
Sebelumnya dipertandingan perempatfinal Rabu (26/11), M Khalil menang telak 3-0 (12-10, 11-8 dan 11-5) atas petenis meja asal Jawa Barat, Arjuna.
Menghadapi unggulan pertama Al Ghifari membuat M Khalil terlihat tampil nervous, sehingga beberapa kali melakukan kesalahan hingga tertinggal 0-3.
Khalil mulai bisa menemukan ritme permainan dan sempat mengejar 3-4 bahkan menyamakan kedudukan 6-6 lewat smes kerasnya.
Namun, jam terbang berbicara, Al Ghifari yang pernah berlatih di China, tampil di PON XXI Aceh-Sumut 2024 tampil menekan dengan smes kerasnya hingga meraih poin demi poin dan menang 11-7.
Begitu juga di set kedua, Khalil tertinggal 0-3 dan berhasil menyamakan kedudukan 3-3. Namun, lagi-lagi Al Ghifari melejit unggul 10-3. Khalil sempat menambah empat poin tapi akhirnya kalah 7-11.
Khalil pun tertinggal 0-2.
Di set ketiga, Khalil sempat bangkit walau pun diawal-awal tertinggal 2-4 dan 4-5. Untungnya peraih medali emas ganda campuran Porprov XII 2025 Kalsel ini bisa bangkit dan unggul 7-5 dan 9-7.
Akhirnya, Khalil menang 11-9 sekaligus memperkecil ketertinggalan jadi 2-1.
Di set keempat, Khalil kesulitan memgimbangi permainal Al Ghifari terus tertinggal 0-4, 4-6 dan akhirnya menyerah 4-11. Kedudukan pun menjadi 1-3 buat Al Ghifari.
“Saya sudah berjuang secara maksimal, tapi lawan lebih punya jam terbang lebih banyak,” ujar M Khalil yang ditemui usai pertandingan.
Senada diucapkan pelatih tenis meja Kalsel, Gilang Ramadhan memang Khalil kalah kualitas dibanding Al Ghifari.
“Pemain Lampung ini merupakan juara Popnas dan atlet PON XXI lalu. Pemain kita Khalil masih minim jam terbang bertanding di tingkat nasional,” ujarnya.
Namun, lanjut Gilang keberhasilan Khalil menembus semifinal dengan mengalahkan atlet Jabar dan provinsi lainnya perlu diapreasi dan luar luar biasa.
Sementara itu, petenis meja putri Kalsel di KU -19, Kayla mengakui ketangguhan unggulan kedua dari Jawa Barat, Huli dengan skor 0-3 (3-11, 4-11 dan 7-11).
Begitu juga Gt Nadwa yang bertanding di KU -17 putri kalah 0-3 atas Nabila dari Jawa Tengah.
Nadwa sempat memberikan perlawanan di set awal 1-1, 4-4. Namun, lawannya lebih matang dalam permainan akhirnya terus memimpin 8-5 hinga unggul 11-7.
Di set kedua, Nadwa kembali menelan kekalahan 4-11 dan set ketiga juga kalah 4-11
Sekretaris Umum Pengprov PTMSI Kalsel, Dr Irwansyah, MSi mengungkapkan pihaknya merasa senang ada atlet mudanya melaju ke semifinal dan dua orang hingga lolos ke perempatfinal.
“Bahkan Khalil lolos ke semifinal sekaligus meraih medali perunggu, itu penampilan yang luar biasa, karena lawan-lawannya merupakan atlet Pelatnas dan PTM ternama seperti PTM Sukun Jateng,” ungkapnya.
Sebenarnya, lanjut dia, Pengprov PTMSI Kalsel menurunkan atlet muda untuk menambah jam terbang bertanding di tingkat nasional. “Ternyata hasil luar besar,” pungkas dosen FISIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin ini. (ful/K-3)














