Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

SDN Kebun Bunga 3 Perkuat Pengelolaan Sampah untuk Menembus Adiwiyata Mandiri

×

SDN Kebun Bunga 3 Perkuat Pengelolaan Sampah untuk Menembus Adiwiyata Mandiri

Sebarkan artikel ini
IMG 20251129 WA0026 e1764423614676

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – SDN Kebun Bunga 3 mulai mengencangkan persiapan menuju Adiwiyata Mandiri, predikat tertinggi dalam program lingkungan sekolah. Setelah meraih Adiwiyata Nasional, sekolah ini mendorong peningkatan di aspek pengelolaan sampah yang menjadi syarat penting dalam penilaian lanjutan.

Kepala Sekolah SDN Kebun Bunga 3, Nor Bayati, menyebut sekolahnya ingin menguatkan sistem pengelolaan sampah dari hulu ke hilir. Fokusnya bukan hanya pemilahan, tetapi memastikan sampah yang terkumpul memberi manfaat nyata.

Kalimantan Post

“Kami ingin pembiasaan dan pengelolaan ini berjalan konsisten, bukan sekadar memenuhi indikator, tapi memang membuat lingkungan sekolah bersih dan terkelola,” ujar Nor Bayati, Sabtu (29/11/2025).

Program Bank Sampah jadi tulang punggungnya. Setiap Sabtu, siswa dan warga sekolah menimbang sampah anorganik yang mereka kumpulkan sebelum disetor ke Bank Sampah Induk. Rutinitas ini sudah berjalan stabil dan mendapatkan dukungan dari Dinas Lingkungan Hidup karena dianggap aktif dan produktif.

IMG 20251129 WA0027

Nor Bayati menegaskan Bank Sampah bukan formalitas, tetapi wadah belajar. “Anak-anak harus paham kenapa sampah dipilah, bagaimana prosesnya, hingga akhirnya sampah itu diambil dan dimanfaatkan, itu yang membangun kesadaran,” ucapnya.

Selain Bank Sampah, sekolah mengembangkan berbagai bentuk pemanfaatan sampah. Sampah plastik dan residu tertentu diolah menjadi ecobrick yang digunakan untuk berbagai keperluan pembelajaran dan dekorasi sekolah. Bahkan, sebagian sampah menjadi bahan pembuatan logo sekolah.

Program Sedekah Sampah yang digelar setiap Kamis juga memperkuat gerakan pengurangan sampah. Siswa membawa botol plastik, kardus, atau buku bekas ke sekolah untuk disalurkan kembali. Program ini dimaksudkan agar anak terbiasa melihat sampah sebagai materi yang masih memiliki nilai ketika dikelola dengan benar.

“Dengan Sedekah Sampah, anak belajar memberi lewat barang yang mereka anggap tak berguna, mereka paham bahwa sampah pun bisa bermanfaat kalau ditempatkan di tangan yang tepat,” kata Nor Bayati.

Baca Juga :  Ziarah Makam Pahlawan, PUSPA Kalsel Tegaskan Peran Perempuan sebagai Pilar Bangsa

Sekolah berharap fondasi kuat di pengelolaan sampah ini menjadi modal untuk melangkah ke tingkat Adiwiyata Mandiri. Menurut Nor Bayati, status itu hanya bonus, sementara yang terpenting adalah perubahan cara pandang seluruh warga sekolah terhadap sampah.

Dengan program-program yang terus berjalan dan dukungan masyarakat sekitar, SDN Kebun Bunga 3 yakin bisa menjadi sekolah percontohan pengelolaan sampah yang berkelanjutan di Kota Banjarmasin. (nug/KPO-3)

Iklan
Iklan