BARABAI, Kalimantanpost.com – Perjuangan heroik Bocah Rajada FC akhirnya harus terhenti di partai puncak Canada Cup “Kandayan” 2025.
Tim muda binaan Resmob Polres Hulu Sungai Tengah (HST) itu tampil spartan hingga babak tambahan waktu, sebelum akhirnya kalah tipis 0–1 dari Bhazink FC, Senin (10/11/2025) malam.
Selama 2×35 menit waktu normal, kedua tim bermain imbang tanpa gol. Laga berlangsung ketat dan penuh tekanan, dengan Bocah Rajada FC mampu mengimbangi permainan cepat Bhazink FC yang diperkuat pemain-pemain berpengalaman.
Gol semata wayang lahir di babak tambahan waktu 2×5 menit, melalui kaki Agi Pratama, mantan pemain Barito Putera dan PSM Makassar. Tendangan kerasnya dari luar kotak penalti gagal diantisipasi kiper Bocah Rajada FC, sekaligus memastikan kemenangan Bhazink FC.
Kekalahan itu tak mengurangi kebanggaan manajer Bocah Rajada FC, Razeb, terhadap perjuangan anak asuhnya.
“Kami bangga dengan perjuangan anak-anak. Mereka bisa menahan imbang tim yang seluruh pemainnya bukan dari HST dan bahkan jebolan pemain liga. Ini bukti pembinaan yang kami lakukan bersama Resmob Polres HST mulai menunjukkan hasil,” ujar Razeb.
Bhazink FC sendiri memang tampil superior sepanjang turnamen. Tim ini diperkuat pemain luar daerah yang sebagian besar pernah merumput di kompetisi profesional. Sementara Bocah Rajada FC menurunkan pemain-pemain muda lokal hasil binaan kepolisian daerah.
Meski hanya keluar sebagai runner-up, Bocah Rajada FC menuai banyak pujian dari penonton berkat permainan disiplin dan semangat pantang menyerah di setiap laga.
“Bagi kami, hasil ini sudah seperti juara. Tim ini masih muda dan terus berkembang. Kami akan terus berlatih dan memperbaiki diri untuk turnamen berikutnya,” tambah Razeb.
Turnamen Canada Cup Kandayan 2025 menjadi ajang pembuktian bakat-bakat lokal sekaligus mempererat hubungan antartim di wilayah HST. Bocah Rajada FC pun menorehkan catatan manis dengan menembus final dan tampil terhormat melawan tim bertabur bintang.
Dengan berakhirnya turnamen tersebut, semangat pembinaan olahraga di HST kian tumbuh, menandai kebangkitan sepak bola lokal yang lahir dari dedikasi, kebersamaan, dan kerja keras. (ary/KPO-4)
