Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Hukum & Peristiwa

Dua Pencari Gaharu Tewas Diserang Simpatisan KKB di Yahukimo

×

Dua Pencari Gaharu Tewas Diserang Simpatisan KKB di Yahukimo

Sebarkan artikel ini
IMG 20251201 WA0019
Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani. (Antara)

JAYAPURA, Kalimantanpost.com – Ops Satgas Damai Cartenz menyelidiki simpatisan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dilaporkan menyerang pencari gaharu hingga menewaskan dua orang di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Sabtu (29/11) malam.

“Insiden yang terjadi Sabtu malam itu hingga kini masih diselidiki untuk memastikan siapa pelaku ,” kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani, di Jayapura, Senin (1/12/2025).

Kalimantan Post

Dia menambahkan personel Satgas Damai Cartenz bersama Polres Yahukimo masih menyelidiki guna mengungkap pelaku penyerangan yang menewaskan dia pencari gaharu yaitu Sugianto (43) dan Hardiyanto (39).

Dari laporan yang diterima, kata Faizal, terungkap dua pencari gaharu itu diserang simpatisan KKB di Camp Kampung Bor, Distrik Sumo, Kabupaten Yahukimo.

Menurut Faizal, dari keterangan saksi E menyatakan pada Sabtu (29/11) sekitar pukul 18.05 WIT dirinya menerima panggilan telepon dari korban selamat yakni Alias, yang melaporkan terjadinya penyerangan terhadap dua pekerja gaharu di Camp Kampung Bor.

“Korban sendiri telah tinggal dan bekerja di lokasi tersebut sekitar lima tahun bersama keluarga mereka,” ujarnya.

Saksi E menjelaskan bawa saksi A yang bersama korban berada di TKP melihat sekelompok orang tidak dikenal (OTK) mendatangi Camp dan langsung melakukan penyerangan menggunakan senjata tajam.

“Para korban berusaha melarikan diri bersama keluarga, namun dua orang tidak berhasil menyelamatkan diri dan meninggal akibat luka-luka yang dideritanya,” kata Brigjen Pol Faizal.

Dia menambahkan sekitar pukul 21.30 WIT, saksi A yang merupakan saudara NA, istri korban

Menurut Faizal, saksi E menyampaikan dua jenazah korban sedang dievakuasi menggunakan perahu fiber dari Kampung Bor menuju Kota Agats, Kabupaten Asmat, dengan estimasi perjalanan sekitar tujuh jam.

Keempat korban merupakan satu keluarga berdomisili di Agats, Kabupaten Asmat. Selain mencari gaharu, mereka juga membuka kios kelontongan.

Baca Juga :  Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Ditangkap KPK dalam Operasi OTT

“Saat ini jenazah sudah dimakamkan di Agats, Kabupaten Asmat,” kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani. (Ant/KPO-3)

Iklan
Iklan