BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Tidak adanya kompetisi sepak bola putri di Kalimantan Selatan (Kalsel) membuat pemain Timnas Indonesia, Indira Fatima kembali ‘merantau’ mengikuti turnamen Liga Hydroplis U-15 Putri Regional Bandung, Jawa Barat di pertengahan Desember 2025 hingga Februari 2026 mendatang.
Sebelumnya, Pemain kelahiran Banjarmasin, 30 November 2011 ini membela Tim nasional (Timnas) Indonesia di Piala Asia Putri U-17 di Myanmar pada Oktober 2025 lalu dan memperkuat tim sepakbola wanita Tapin dan berhasil meraih medali perak di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2025 di Tanah Laut di bulan November lalu.
“Rencananya Indira akan membela klub Goal Aksis Bandung di Liga U-15 tersebut,” ujar Indra Syafruddin, orangtua Indira, Minggu (7/12).
Dijelaskannya, even ini masih liga internal Bandung dan biasa beberapa pemain akan dipilih lagi untuk mewakili Bandung ke seri nasional.
“Di awal tahun 2025 lalu, Indira juga membela Goal Aksis dan brrhasil meraih juara U-14 regional Bandung. Anak saya terpilih di Allstar Bandung U-16 Pertiwi seri nasional di Kudus, Jawa Tengah. Selanjutnya Indira terpilih membela Timnas U-16 bulan Juli 2025 di AFF U-16 putri,” tandasnya.
“Yang bulan ini lanjutan Liga tahun ke-2 musim tahun 2025-2026,” ungkapnya.
Ditambahkan pelatih Futsal Porwanas Kalsel yang meraih medali emas U-40 tahun ke atas di Porwanas 2024 di Banjarmasin ini, harapan mengikuti Liga di Bandung agar putri bungsunya bisa bermain secara reguler bersama pemain putri lainnya, menambah jam terbang dan wawasan bermain.
Selain itu, Indira memang butuh kompetisi, sehingga apabila ada seleksi atau TC Timnas lagi masih bisa bersaing dan terpilih di Timnas Indonesia lagi.
“Berhubung tidak ada kompetisi resmi sepakbola wanita di Banua,” tandasnya.
Mengenai izin sekolah, menurutnya sekolahnya di SMPN 3 Banjarmasin sangat mensuppport anaknya. Saat ini Indira sudah kelas VIII.
“Alhamdulillah sekolahnya sangat mensupport dan selalu memberi izin,” pungkasnya. (ful/KPO-3)














