BANJARMASIN, Kalimantanpost.com — Jika ada kampus yang sedang bersinar terang di Kalimantan Selatan, maka sinar itu kini jelas datang dari Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari. Tahun 2025 menjadi momentum ketika Uniska tidak hanya menunjukkan perkembangan, tetapi benar-benar melompat jauh sebagai kampus penuh prestasi dan penghasil talenta muda yang diperhitungkan di tingkat lokal, nasional, hingga internasional.
Deretan capaian mahasiswa kian memukau. Hampir setiap bulan nama Uniska kembali terdengar—bukan karena isu, tetapi karena prestasi yang datang bertubi-tubi dari berbagai bidang: akademik, olahraga, seni, hingga kompetisi penelitian dan kewirausahaan.
Wakil Rektor III Uniska, Dr. Didi Susanto, tak bisa menyembunyikan kekagumannya terhadap para mahasiswa yang disebutnya sebagai “generasi emas Uniska”.
“Prestasi mereka luar biasa. Mahasiswa kita tidak hanya datang untuk kuliah, tetapi datang untuk berlari lebih cepat, menembus batas kemampuan, dan membuktikan bahwa Uniska semakin diperhitungkan,” ucapnya penuh bangga.
Prestasi yang ditorehkan benar-benar mengangkat nama kampus, di antaranya: Juara Voli se-Kalimantan, Juara Festival Teater se-Kalimantan Selatan, Kompetisi Ilmu Pengetahuan Antarnegara,
Wall Climbing Competition IX 2025, Panjat Tebing Indonesia.
Dari kreativitas diantaranya seperti , 6 Tim lolos Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2025, 4 Tim lolos Pendanaan Nasional Bidang Kewirausahaan, dan masih banyak prestasi lainnya yang terus mengalir.
Setiap prestasi bukan hanya angka dan piala, tetapi bukti bahwa ekosistem akademik di Uniska benar-benar hidup. Kampus ini tidak lagi sekadar tempat belajar, tetapi laboratorium prestasi yang melatih disiplin, kreativitas, hingga mental kompetitif mahasiswa.
“Ini bukan kebetulan. Ini hasil kerja keras, dukungan, dan komitmen bersama. Uniska tidak ingin hanya menjadi besar, tetapi ingin menjadi kampus yang berdampak,” tegas Dr. Didi.
Tak berlebihan bila banyak pihak mulai menyebut Uniska sebagai salah satu kampus yang pertumbuhannya paling cepat di Kalimantan. Dari berbagai sudut, Uniska terlihat terus mengembangkan sayap—baik dalam kualitas pendidikan, fasilitas, hingga pembinaan mahasiswa dan dosen.
Harapannya jelas: Uniska ingin melahirkan sumber daya manusia yang tangguh, berintegritas, dan mampu menjadi kebanggaan daerah maupun bangsa.
Dengan sederet prestasi yang tak henti bermunculan, satu hal semakin nyata:
Uniska Muhammad Arsyad Al Banjari bukan lagi sekadar berkembang kampus ini sedang melesat menjadi pusat prestasi dan talenta masa depan Indonesia.(fin/KPO-1)














