Jakarta, KP — Wakil Bupati Tapin H Juanda menghadiri Indonesia’s Geopark Leader Forum 2025 yang digelar di Ruang Rapat Hadisumarto (DH) 1–4, Kantor Kementerian PPN/Bappenas, Menteng, Jakarta, Rabu (3/12/2025).
Forum nasional ini dihadiri Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan menghadirkan pimpinan daerah, pengelola geopark, akademisi, dan pemangku kepentingan untuk memperkuat strategi pengembangan geopark di Indonesia.
Dengan mengusung tema “Building Knowledge for Indonesia’s Geopark Development”, forum tersebut membahas pengelolaan potensi geologi, keanekaragaman hayati, dan warisan budaya sebagai bagian dari pembangunan berkelanjutan.
Para peserta mendorong sinergi lintas sektor agar geopark di seluruh Indonesia memiliki arah pengembangan yang lebih kokoh dan terukur.
Wakil Bupati Tapin H Juanda menyebut kegiatan ini menjadi ruang penting bagi daerah untuk memperkaya wawasan dan memperluas jejaring kerja.
“Kami ingin mempercepat pemetaan dan pengembangan potensi geologi yang dimiliki Tapin. Forum ini membuka peluang kolaborasi dengan berbagai pihak yang sudah berpengalaman mengelola geopark,” ujarnya.
Menurutnya, konsep geopark tidak hanya berfokus pada pengelolaan situs geologi, tetapi juga menyangkut edukasi, konservasi, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Kami melihat geopark sebagai strategi pembangunan daerah yang menyatukan aspek lingkungan, wisata, hingga pemberdayaan warga. Tapin memiliki potensi yang bisa dikembangkan ke arah itu,” kata Juanda.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Tapin akan menindaklanjuti pembelajaran dari forum ini dengan memperkuat kajian, kolaborasi, dan kesiapan daerah.
“Kami ingin memastikan setiap potensi digarap dengan pendekatan yang tepat, berbasis data, dan berorientasi manfaat bagi masyarakat,” tutupnya.
Forum tersebut diakhiri dengan deklarasi komitmen mendukung pengembangan Geopark sebagai bagian dari pembangunan daerah yang berkelanjutan.
Pemerintah Provinsi Kalsel di hadiri Gubernur Kalsel H Muhidin, Tenaga Ahli Gubernur Ir H Nurul Fajar Desira, Wakil Bupati Hulu Sungai Selatan H Suriani, dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Tapin Ir Nordin. (abd/rel/K-6)














