Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Olahraga

Beberapa Partai Final Persami Ditunda karena hujan lebat

×

Beberapa Partai Final Persami Ditunda karena hujan lebat

Sebarkan artikel ini
17 2klm edy rubayat jpg
Edy Rubayat diapit Adeik dan Guru Udin. (Kp/nafarin fauzy)

Pertandingan tennis Sabtu dan Minggu (Persami) yang digelar Pelti Banjarmasin, yang seharusnya tuntas Senin sore (9/3/2020) kembali ditunda karena hujan

Banjarmasin, KP – Partai final Turnamen Tenis Pertandingan Tenis Persami (Pertandingan Tenis Sabtu-Minggu) di lapangan tenis Darma Praja Banjarmasin Senin (9/3/2020) sore banyak yang ditunda.

Baca Koran

Hal ini akibat hujan deras yang mengguyur kota Banjarmasin pada Senin sore. akibatnya selain partai final pembagian hadiah pun urung dilaksanakan.

Persatuan Lawn Tenis Seluruh Indonesia (Pelti) Kota Banjarmasin. Edy Rubayat didampingi Bidang Binpres Pelti, Adek Dastial dan pelatih Syafruddin yang akrabnya Guru Udin mengatakan, untuk laga final kelompok umur lainnya terpaksa ditunda hingga Selasa (10/3/2020) sore akibat hujan.

Edi pun memberikan apresiasi kepada para petenis muda yang mau berjuang meski lapangan sedikit licin akibat hujan saat di partai final.

Edy Rubayat yang penggemar berat tennis lapangan ini menambahkan, apa yang digelar Pelti Banjarmasin dengan turnamen Persami ini diharapkan bisa ditiru daerah-daerah lain di Kalimantan Selatan.

“Impian saya setiap daerah juga menggelar Persami Atau paling tidak Perkorwil. Misalnya di daerah hulu sungai atau Banua Enam, pesertanya terdiri dari kota Tanjung (Kab.Tabalong), Kabupaten Balangan, Amuntai (HSU)ke Barabai (HST) dan Rantau (Tapin). Juga di Korwil lain Banjarbaru, Martapura (Kab.Banjar) dan Batola juga bisa, serta Kabupaen Tanah Bumbu, Kotabaru dan Tanah Laut,” lanjut Edy Rubayat yang suami Hj Lies Pribadi, Ketua ILDI (Ikatan Langkah Dansa Indonesia) Kota Banjarmasin.

Para juara di masing-masing korwil akan diadu untuk menentukan yang terbaik. “hal ini dilakukan tidak mustahil petenis-petenis muda Kalsel akan banyak bermunculan,” harap Edy Rubayat.

Sebanyak 20 petenis Banjarmasin ikut serta dalam beberapa kelas pemula, yakni Kelompok Umur (KU) 8 tahun, KU 10 KU 12 dan 14 tahun.

Edy berharap kompetisi ini mampu membangkitkan semangat generasi muda. Besar harapan Pelti dari turnamen ini akan memunculkan bibit baru dalam olahraga lapangan. Petenis yang kelak menjadi atlet andal yang mengharumkan nama bangsa dan negara.

Menurut Edy Rubayat, Persami merupakan even yang melibatkan para pemain junior putera dan putri. Ada beberapa kategori yang dipertandingkan, yakni kelompok pemula 1 bola merah, kelompok pemula 2 bola kuning, dan kelompok tanding.

“Peserta Persami mengalami peningkatan. Beberapa muka-muka baru yang ambil bagian dalam agenda Pelti Banjarmasin ini,” terangnya.

Untuk atlet junior sendiri, lanjutnya, stok cukup banyak sebagai regenerasi mendatang. “Dengan adanya Persami mereka semakin giat latihan karena ada wadah untuk menguji kemampuan, dan menambah pengalaman tanding,” sebutnya.

Bahkan diantaranya, kata Edy Rubayat, telah mengukir prestasi mengembirakan di level nasional. “Lailatul Fajria dan Muhammad Ragil Putra Yudha sudah mampu bersaing dengan petenis provinsi lainnya,” sebutnya.

Bahkan tgl 23-24 November tadi di Hotel Sultan Jakarta, petenis cilik banua, Quora Princy merebut juara 1 Sportama Jr Championships VIII 2019, untuk kelompok puteri (U8th).Pada KU 10 th, As Syifa Khansa Putri (juara 1), pada KU 12 putera, M Ragil Putra Yudha merebut juara 2. (rel/nfr/k-9)

Baca Juga :  Duel Sengit Tim Eropa di Perempat Final Piala Dunia Antarklub 2025
Iklan
Iklan