Banjarmasin, KP – Semakin hari kondisi grafik kasus Covid-19 yang terjadi di Banjarmasin hingga saat ini masih juga belum menunjukkan tanda mereda.
Sementara Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin ternyata sudah mengeluarkan dana puluhan miliar untuk menghadapi pandemi Covid-19.
Setidaknya dana yang sudah dikeluarkan oleh Pemko Banjarmasin melalui Badan Keuangan Daerah (Bekeuda) berjumlah Rp 59.687.835.000.
Kepala Bekeuda Banjarmasin, H Subhan Yaumil pun membeberkan bahwa dana tersebut sudah disalurkan untuk penanganan Covid-19 di Banjarmasin, melalui instansi terkait.
“Untuk BPBD sebesar Rp 37.879.390.000 kemudian untuk Dinas Kesehatan sebesar Rp 21.808.445.000. Dan ini sudah disalurkan,” ujar Subhan, Jumat (17/7/2020) siang.
Subhan pun merincikan bahwa dana tersebut dialokasikan untuk penanganan bidang kesehatan sebesar Rp 30.631.070.000, penanganan dampak ekonomi Rp 1.027.900.000, penanganan jaring pengaman sosial Rp 23.148.800.000, serta pengadaan barang jasa dan insentif sebesar Rp 4.880.065.000.
“Jadi anggaran yang disalurkan tersebut sesuai dengan yang diusulkan, terkait dengan keperluannya melakukan penanganan Covid-19,” katanya.
Disinggung mengenai total anggaran yang disediakan oleh Pemko Banjarmasin terkait penanganan Covid-19 ini, Subhan pun menerangkan hampir 100 milyar.
“Totalnya 97 milyar, dan yang sudah tersalurkan sekitar 59 miliar. Jadi masih ada yang tersisa,” jelasnya.
Ditanya mengenai dana yang dianggarkan untuk melakukan penanganan Covid-19 ini, Subhan menerangkan berdasarkan hasil dari refocusing anggaran. “Iya, ini dari refocusing anggaran kemarin sebanyak tiga kali,” tutupnya. (vin/fin/K-3)