Banjarmasin, KP – Melalui Musyawarah Daerah (Musda) Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) resmi menunjuk Ir Hj Suryatinah sebagai Ketua DPD HNSI Kalsel, Rabu (14/10) siang.
Disela Musda yang digelar sejak 13-14 Oktober tersebut, Suryatinah mengaku bahwa pihaknya sudah membahas mengenai program-program yang akan dilaksanakan kedepan.
“Sesuai arahan ketua umum HNSI Pusat, Mayjend (Purn) H Yusuf Solohien yang menginstruksikan kota agar selalu bersinergi dengan berbagai instansi, baik dari Pemerintahan maupun perusahaan yang ada di Kalsel,” ucapnya pada awak media.
Menurutnya, potensi kelautan yang dimiliki Kalimantan Selatan sangat luar biasa, dengan panjang pantai hampir 13 ribu Km³. Kemudian potensi lautnya dengan luas 3 ribu Km³. “Ini sangat luar biasa,” cetusnya.
Dalam Musda tersebut, ia melanjutkan, pihaknya telah membahas tentang pemberian fasilitas bagi nelayan yang ada di Bumi Antasari ini agar bisa menggapai wilayah perairan yang berjarak lebih dari 12 mil dari pesisir.
“Terutama bantuan dalam bentuk peralatan tangkap ikan, terutama kapal dan peralatan tangkap yang lain,” ungkapnya.
Di samping itu, mantan Kepala Dinas Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan ini juga akan mengutamakan persiapan kepada sumber daya manusia (SDM) nya.
“Kalau kapal dan alatnya ada tapi tidak ada yang bisa menggunakan, itu kan jadi sia-sia. Oleh karena itu, kita akan meningkatkan kemampuan SDMnya terlebih dahulu,” ungkapnya.
Selain itu, ia membeberkan bahwa pihaknya akan gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat tentang apa sebenarnya yang dimaksud nelayan. Sehingga akan terbentuk generasi-generasi penerus yang akan melanjutkan proses penangkapan ikan untuk dikonsumsi.
“Jumlah nelayan kita ini ada ada sekitar 30 ribu KK, jika kita konversikan dengan jumlah maka akan ada ratusan ribu warga,” jelasnya.
Kemudian, ia juga akan memperkuat nelayan dengan membuat koperasi untuk menaungi para nelayan, baik di darat, pesisir maupun nelayan perairan. “Koperasi ini bisa mendukung kemajuan bagi nelayan,” tambahnya.
Oleh karena itu, dalam waktu dekat pihaknya akan segera menginventarisasi jumlah nelayan dan melakukan konsolidasi dengan seluruh anggota DPD HNSI Kalsel.
“Sesuai dengan tema Musda kita yakni tingkatkan sinergitas kelembagaan dan kesejahteraan nelayan, yang bertujuan agar menjadikan nelayan lebih kreatif dan inovatif untuk nelayan sejahtera dan negara kuat,” ungkapnya.
Salah satu strategi dalam memajukan kesejahteraan nelayan, ia melanjutkan, pihaknya akan menggagas sistem penjualan ikan secara online di sektor perikanan.
“Jadi tidak hanya tergantung dengan pasar tradisional maupun pasar konvensional yang ada. Kota harus mengikuti perkembangan zaman dan selalu bersinergi dengan berbagai pihak,” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan (Ispikani Kalsel) Bandi Chairullah menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Suryatinah sebagai Ketua DPD HNSI Kalsel.
Ia berharap dengan terpilihnya ketua yang baru, bisa membawa HNSI Kalsel ke arah yang lebih maju lagi. Terutama dalam kontribusi dan perbaikan pada seluruh nelayan, terkhusus di Kalsel.
“Yang akan jadi PR adalah bagaimana upaya kita untuk mengubah mainset nelayan agar lebih maju dan memberi solusi terbaik dengan adanya HNSI Kalsel,” imbuhnya.
Pasalnya, menurut Senior Mapala Piranha Fakultas Perikanan ULM ini, perlu adanya peningkatan dan pemberdayaan yang lebih berkualitas terhadap SDM nelayan di Kalsel.
“Ini menjadikan hal yang sangat penting karena lembaga ini bertugas menaungi nelayan kita untuk bisa bersinergi dengan pemerintah daerah agar bisa mencapai yang namanya nelayan yang kuat dan maju,” tutup pria degan sapaan Bandi itu.(Zak/KPO-1)